Lingkarjateng.id – Pemerintah telah menetapkan beberapa peraturan terkait mudik lebaran, mulai dari syarat telah melakukan vaksin Covid-19 hingga ganjil genap di Pulau Jawa.
Mudik menjadi salah satu tradisi masyarakat Indonesia menjelang lebaran. Antusias masyarakat yang cukup tinggi untuk mudik, tentunya diiringi juga dengan risiko kecelakaan dan risiko terkena penyakit yang tinggi juga.
Menempuh perjalanan jauh ditambah menghadapi kemacetan menjadi tantangan terbesar yang harus kamu hadapi saat mudik, apalagi kamu memilih dengan mengendarai mobil.
Berencana mudik dengan mengendarai motor? Baca tips ini, yuk
Tips Aman Mudik Lebaran Naik Sepeda Motor
Tak heran, jika rata-rata kecelakaan selama mudik disebabkan karena sopir mengantuk dan lelah. Oleh sebab itu, penting bagi kamu untuk menjaga kesehatan agar perjalanan aman dan selamat sampai tujuan. Jadi, tidak hanya kendaraan saja yang dipersiapkan agar prima, dirimu juga perlu menjaga kesehatan.
Ada beberapa tips untuk menjaga kesehatan tubuhmu selama mudik lebaran. Apa saja?
- Jaga kesehatan sebelum mudik
- Istirahat selama perjalanan
- Bawa obat-obatan pribadi
- Jangan minum obat yang menyebabkan kantuk
- Terapkan protokol kesehatan
Berikut ini merupakan penjelasan dari tips menjaga kesehatan selama mudik lebaran yang bisa kamu lakukan.
Daftar Isi :
1. Jaga kesehatan sebelum mudik
Untuk tetap sehat selama perjalanan mudik, tentunya kamu harus menjaga kesehatanmu mulai dari sebelum berangkat mudik. Agar tubuhmu tetap fit dan prima. Kamu periksakan kesehatanmu terlebih dahulu ke dokter, terlebih kamu memiliki keluhan penyakit tertentu. Selanjutnya, kamu bisa minta rekomendasi obat yang perlu kamu bawa selama perjalanan mudik. Kamu juga harus pastikan bahwa kamu tidur dengan cukup sebelum berangkat mudik. Hal ini bertujuan gara kamu tidak cepat lelah dan mengantuk.
2. Istirahat selama perjalanan
Jika perjalanan mudikmu membutuhkan waktu belasan jam, sebaiknya kamu berhenti untuk istirahat sejenak setiap beberapa jam. Kamu bisa berhenti untuk sekedar meregangkan kaki dan tangan atau bahkan tidur sebentar untuk mengembalikan energi. Jangan pernah memaksakan diri untuk tetap melanjutkan perjalanan jika mulai mengantuk dan lelah.
3. Bawa obat-obatan pribadi
Perjalanan panjang seperti mudik tentunya menghabiskan lebih banyak energi, yang bisa saja membuatmu lebih rentan untuk terserang penyakit selama perjalanan. Oleh sebab itu, kamu disarankan membawa jenis obat-obatan seperti obat sakit kepala, obat masuk angin, obat mabuk perjalanan, dan obat-obatan pribadi yang biasa kamu konsumsi. Hal ini bertujuan untuk menghindari risiko terjadinya masalah kesehatan selama mudik.
Baca juga: Barang wajib yang perlu kamu bawa saat mudik
7 Barang yang Wajib Dibawa saat Mudik Lebaran dengan Kendaraan Pribadi
4. Jangan minum obat yang menyebabkan kantuk
Jika kamu sedang mengemudi, sebaiknya kamu jangan minum obat yang menyebabkan kantuk, karena bisa membahayakan nyawamu, penumpang, dan kendaraan lain. Jika kamu terpaksa minum obat tersebut, sebaiknya kamu jangan mengemudikan mobil. Kamu bisa minta tolong keluargamu yang satu mobil untuk jadi pengemudi, jika tidak beristirahatlah sampai rasa kantukmu hilang.
5. Terapkan protokol kesehatan
Saat ini, pandemi belum juga usai. Oleh karena itu, kamu harus memenuhi beberapa persyaratan untuk melakukan perjalanan mudik, terlebih kamu menggunakan transportasi umum seperti vaksinasi Covid-19 yang sudah lengkap dan melakukan rapid test antigen. Kamu harus menerapkan protokol kesehatan (prokes) selama perjalanan mudik dengan memakai masker, menjaga jarak aman, rajin cuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer.
Baca juga: Tips aman meninggalkan rumah saat mudik
Tips Aman Meninggalkan Rumah Saat Mudik Lebaran
Itulah beberapa tips menjaga kesehatan selama mudik lebaran. Tetap patuhi protokol kesehatan dan aturan lalu lintas. Selamat mudik lebaran dan hati-hati di jalan!. (Lingkar Network | Shinta – Lingkarjateng.id)
