KUDUS, Lingkarjateng.id – Sejumlah sekolah di Kudus telah menerima bantuan laptop chromebook dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek). Salah satunya yakni SD 2 Jojo di Kecamatan Mejobo.
Sekolah tersebut menerima bantuan laptop chromebook sebanyak 15 unit. Selain itu, sekolah juga mendapatkan bantuan satu unit proyektor, satu unit wireless router serta satu unit converter type C ke HDMI.
Bantuan laptop chromebook ini sendiri diberikan untuk mewujudkan digitalisasi pendidikan. Pihak sekolah pun ingin berusaha mengajak siswa untuk bisa melek teknologi.
Kepala Sekolah SD 2 Jojo Eko Mardiana menyampaikan, bantuan laptop ini akan dimanfaatkan untuk kegiatan pembelajaran. Pihaknya ingin mengajarkan kepada siswa tentang pemanfaatan teknologi, terutama dalam hal pengoperasian laptop.
Dalam laptop chromebook tersebut juga banyak fitur yang bisa dimanfaatkan untuk menunjang kegiatan pembelajaran. Diantaranya seperti google drive, google doc dan google slide.
“Kami akan manfaatkan sebagai salah satu kegiatan unggulan di sekolah saya. Ini sudah saya jadwalkan di tahun ajaran baru untuk kegiatan pengenalan laptop ke siswa,” katanya.
Ia menjelaskan, di sekolahnya akan ada guru tersendiri yang mengajarkan mengenai pengoperasian laptop kepada siswa. Menurutnya, paling tidak anak bisa mengenal bagaimana cara menggunakannya.
Eko menyebut, pembelajaran yang menggunakan video interaktif melalui laptop dan proyektor juga bisa lebih jelas diterima siswa. Apalagi untuk materi-materi yang tidak terjangkau dengan mata. Yakni seperti luar angkasa dan hewan-hewan yang ada di luar lingkungan sekitar.
“Mulai dari kelas satu sampai enam akan kita ajarkan secara bergantian, akan kami arahkan ke literasi digital juga,” tuturnya.
Selain itu, bantuan laptop ini juga bertujuan untuk mendukung Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) bagi sekolah. Pasalnya, sebelumnya, sekolah sempat kekurangan laptop saat mengikuti ANBK.
“Dulu ketika ANBK kita kekurangan laptop, jadi ya harus pinjam-pinjam laptop dulu. Alhamdulillah untuk pelaksanaan ANBK nanti siswa bisa memanfaatkan bantuan laptop ini,” katanya.
Penyaluran laptop ini pun berjalan dengan lancar dan tidak ada kendala. Pihaknya mengaku akan memanfaatkan bantuan ini secara maksimal.
“Kami akan manfaatkan bantuan ini dengan sebaik-baiknya,” ujarnya. (Lingkar Network | Nisa Hafizhotus Syarifa – Koran Lingkar)