KUDUS, Lingkarjateng.id – Achmad Yusuf Roni terpilih menjadi Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan (PDIP) Kabupaten Kudus masa bakti 2025-2030, meski sebelumnya bukan kandidat terkuat berdasarkan hasil penjaringan aspirasi di tingkat Pimpinan Anak Cabang (PAC).
Yusuf Roni terpilih dalam Konferensi Cabang (Konfercab) DPC PDI Perjuangan Kudus yang digelar di Hotel Patrajasa, Semarang, Sabtu malam, 27 Desember 2025.
Konfercab tersebut dilaksanakan usai agenda Konferensi Daerah (Konferda) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Jawa Tengah di hari yang sama.
Penetapan Yusuf Roni sekaligus mematahkan prediksi awal yang berkembang selama proses penjaringan.
Dari hasil rekomendasi PAC sebelumnya, nama Rinduwan dan Pranoto dinilai lebih unggul. Pranoto memperoleh dukungan tujuh PAC, Rinduwan delapan PAC, sementara Yusuf Roni hanya mengantongi tiga rekomendasi. Namun keputusan akhir justru mengarah pada Yusuf Roni sebagai ketua terpilih.
Tak hanya posisi ketua yang mengejutkan, susunan sekretaris dan bendahara DPC PDI Perjuangan Kudus juga di luar perkiraan.
Jabatan Sekretaris dipercayakan kepada Handayani yang sebelumnya menjabat sebagai Bendahara DPC. Sementara posisi Bendahara kini diemban Nurhudi, figur yang terbilang baru di jajaran internal kader PDI Perjuangan Kudus.
Yusuf Roni menegaskan bahwa susunan kepengurusan tersebut telah ditetapkan dalam rekomendasi resmi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan.
“Dalam rekomendasi DPP sudah tercantum nama-nama, termasuk Sekretaris Handayani dan Bendahara Nurhudi,” ujarnya saat dikonfirmasi, Minggu, 28 Desember 2025.
Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Kudus periode sebelumnya, Masan, kini mendapat amanah baru sebagai Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah.
Mengawali kepemimpinannya, Yusuf Roni menyatakan komitmennya untuk tegak lurus terhadap kebijakan partai.
Ia mengaku telah mendapat arahan untuk segera melakukan konsolidasi struktural mulai dari tingkat PAC hingga anak ranting, termasuk reorganisasi internal.
Selain konsolidasi, evaluasi kinerja partai juga akan menjadi fokus utama guna mendukung visi misi PDI Perjuangan dalam meningkatkan perolehan kursi pada periode mendatang.
“Kami akan petakan ulang dan evaluasi proses yang sudah berjalan. Ada potensi untuk menambah kursi di periode 2026–2030,” jelasnya.
Dalam waktu dekat, Yusuf Roni berencana menggelar pertemuan awal bersama seluruh pengurus baru.
Langkah tersebut bertujuan menyamakan persepsi serta memperkuat komitmen dan koordinasi dalam menyusun strategi kerja partai menghadapi tahun politik 2026.
“Kita ingin semua pengurus solid, satu visi, dan siap bekerja maksimal agar target partai bisa tercapai,” pungkasnya.
Jurnalis: Mohammad Fahtur Rohman
Editor: Rosyid































