KUDUS, Lingkarjateng.id – Desa Wisata Kaliputu Kudus menawarkan ragam daya tarik wisata budaya dan edukasi, salah satunya pembuatan jenang.
Kasi Pelayanan Pemerintah Desa Kaliputu sekaligus Pengelola Desa Wisata setempat, Fatkah Sudarmaji, menyampaikan ada sekitar 25 perusahaan jenang yang mayoritas merupakan home industry atau UMKM yang sudah dikelola turun temurun.
Melalui Desa Wisata Kaliputu wisatawan akan diajak mengenal dan memahami mengenai sejarah, budaya hingga proses pembuatan jenang.
“Daya tarik wisata yang kami tonjolkan terutama wisata budaya dan wisata edukasi,” ujarnya.
Fatkah menyebutkan, wisata yang ditawarkan yakni agenda budaya Kirab Tebokan Jenang, Kirab Luwur Mbah Depok Kudus, Tari Jenang dan wisata religi Makam Raden Mas Pandji Sosrokartono yang merupakan kakak R.A. Kartini.
“Destinasi lainnya itu ada wisata edukasi ke sentra industri jenang. Jadi akan kami ajak berkunjung ke home industry pembuatan jenang yang ada di Desa Kaliputu,” tambahnya.
Pembuatan jenang merupakan daya tarik utama karena Desa Kaliputu terkenal sebagai sentra industri jenang. Pengunjung akan diajak melihat proses menyiapkan adonan, cara mengaduk hingga menuang adonan ke loyang. Proses pembuatan jenang ini tidak asal, tetapi ada teknik tersendiri yang diwariskan secara turun temurun.
“Lalu wisatawan juga akan melihat proses packing (pengemasan) hingga jenang siap dipasarkan. Wisatawan nantinya bisa membawa oleh-oleh jenang khas asli Desa Kaliputu yang merupakan sentra jenang di Kabupaten Kudus,” ungkapnya.
Adapun Desa Wisata Kaliputu sudah dirintis sejak tahun 2010. Namun pihak pengelola terus melakukan pengembangan berbagai daya tarik wisata baru.
“Wisatawan yang ingin mengikuti wisata yang kami tawarkan bisa datang saja ke Balai Desa Kaliputu,” pungkasnya.
Jurnalis: Nisa Hafizhotus Syarifa
Editor: Ulfa P