REMBANG, Lingkarjateng.id – Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (Dinsos PPKB) Kabupaten Rembang membeberkan, bahwa pencairan BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) untuk seluruh wilayah Indonesia akan dimulai pada awal bulan April ini.
Kabid Perlindungan Jaminan Sosial dan Pemberdayaan Sosial Dinsos PPKB Kabupaten Rembang, Etty Apriliana menyampaikan, pencairan perdana ini diawali di daerah Pulau Sumatera terlebih dahulu. Sementara, untuk Jawa Tengah khususnya Kabupaten Rembang akan menyesuaikan data dari penerima manfaat sebagai persiapan.
“Besok pecah telur, tetapi sementara dari Pulau Sumatera dulu. Kalau kita masih menunggu sinkronisasi data KPM-nya,” katanya.
1.656 Warga Dapat Bantuan Sembako di Rembang
Ia menyebutkan, terdapat perbedaan pada penyaluran bantuan sosial kali ini, yakni adanya dana BPNT yang akan dialokasikan untuk pembelian minyak goreng oleh Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Alokasi tersebut sebesar Rp 100 ribu.
Sedangkan penyaluran dana BPNT ini akan dilakukan secara tiga tahap pada bulan April, bulan Mei, dan bulan Agustus. Dana tersebut bakal disalurkan oleh Himbara (Himpunan Bank Negara) dan PT. Pos Indonesia.
“Jadi kan penyalurannya selama tiga bulan, nah per bulan Rp 100 ribu. Totalnya Rp 300 ribu, yang Rp 100 ribu-nya nanti kita alokasikan untuk minyak goreng,” imbuhnya.
30 Ribu Peserta Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan APBN di Rembang Dinonaktifkan
Ia menerangkan, alokasi untuk minyak goreng ini dilakukan untuk menanggapi keluhan masyarakat soal naiknya harga bahan pokok tersebut secara signifikan. Oleh karena itu, dana yang diberikan harus dimanfaatkan secara maksimal sesuai ketentuan oleh KPM.
Selain KPM, Pedagang Kaki Lima (PKL) juga akan menerima bantuan subsidi minyak goreng dengan besaran yang sama. Penyaluran tersebut nanti akan bersinergi dengan TNI dan POLRI. (Lingkar Network | R. Teguh Wibowo – Koran Lingkar)