JEPARA, Lingkarjateng.id – Menjelang perayaan Natal tahun 2021, Polres Jepara, Kodim, dan Satpol PP melakukan sterilisasi di sejumlah Gereja di Jepara. Sterilisasi tersebut bertujuan untuk membuat rasa aman para jamaah saat melaksanakan ibadah Misa. Hal itu diungkapkan Kasat Sabhara Polres Jepara, AKP Syaifudin saat pengecekan sterilisasi di Gereja Stella, Kecamatan Jepara, Selasa (21/12).
Dia mengatakan, kegiatan gabungan ini untuk menjaga para jamaah dari hal yang tidak diinginkan. “Seperti adanya teroris atau barang yang berbahaya,” kata Syaifudin.
Sterilisasi tersebut dilakukan dengan memeriksa segala tempat baik di luar maupun dalam gereja. Diketahui, pemeriksaan tersebut dilakukan menggunakan metal detektor dan satu anjing pelacak. “Hasil pemantauan bersama pengurus gereja pagi ini tidak ditemukan barang-barang yang membahayakan,” imbuhnya.
Natal 2021, Kapasitas Gereja di Semarang hanya 50 Persen
Terkait pelaksanaan ibadah Natal tahun 2021 nanti, imbuh dia, pihaknya akan melaksanakan sesuai perintah Kapolres Jepara. Perintah tersebut yakni menjaga dan memastikan setiap gereja melaksanakan kegiatan ibadah dengan aman dan sesuai protokol kesehatan (prokes) bersama TNI dan Satpol PP.
Pada kesempatan yang sama, penjaga gereja Heriyanto menjelaskan, pelaksanaan ibadah Natal kali ini akan dilaksanakan nanti tanggal 24 malam. Sedangkan pengunjung yang diperbolehkan hanya 70 orang dalam ruangan gereja tersebut. “Kapasitas gerejanya 300 orang. Tapi kita batasi 70 orang saja sekali kegiatan Misa,” ungkapnya.
Heriyanto merinci, kapasitas 70 orang itu akan dibagi dua shift. Shift pertama pada tanggal 24 Desember jam 15.00 WIB kemudian kedua jam 19.00 WIB. Kemudian di tanggal 25 Desember nanti pada jam 08.00 WIB dan 10.00 WIB. “Kita juga sudah menyiapkan untuk kebutuhan prokesnya, seperti barcode dan cuci tangan,” imbuh dia. (Lingkar Network | Koran Lingkar Jateng)