GROBOGAN, Lingkarjateng.id – Kondisi jembatan yang terletak di Kecamatan Pulokulon Kabupaten Grobogan sangat memprihatinkan. Warga pun berharap agar jembatan tersebut segera dibangun terlebih menjadi akses utama warga sekitar.
Pasalnya, tiga tiang penyangga jembatan yang menghubungkan Desa Sidorejo dan Desa Jatiharjo itu miring sehingga nyaris roboh. Miringnya ketiga tiang tersebut, membuat jembatan bergelombang.
“Kira-kira miring sekitar 5 tahun terakhir. Awalnya (tiang) yang paling barat, lalu dua tiang lain,” kata salah seorang warga Desa Sidorejo, Titis Cahyaningtyas, pada Kamis, 15 Februari 2024.
Titis mengatakan bahwa, karena kondisi jembatan seperti itu maka yang berani melintas di atas jembatan hanya kendaraan roda dua dan mobil yang tidak mengangkut muatan berlebih.
“Hanya kendaraan roda dua dan mobil tanpa muatan berlebih yang melintas. Kalau dilihat dari samping, tampak ngeri. Tiang penyangga jembatan mau roboh,” ungkapnya.
Senada, salah satu warga Desa Jatiharjo, Salim berharap agar jembatan di Pulokulon yang menghubungkan dua desa dan dibangun pada 2004 silam itu segera diperbaiki, terlebih jembatan tersebut menjadi akses utama warga.
“Semoga (jembatan) cepat dibangun sehingga truk bermuatan dapat melintas,” kata Salim.
Hal ini agar kendaraan berat seperti truk tidak perlu putar arah cukup jauh.
“Saat ini, truk muatan enggak berani melintas (jembatan), cukup jauh muternya,” pungkasnya. (Lingkar Network | Eko Wicaksono – Lingkarjateng.id)