SALATIGA, Lingkarjateng.id – Kecelakaan di Salatiga melibatkan truk tronton dan satu pengendara motor, gegara nekat menerobos lampu alat pemberi isyarat lalu lintas (Apill) yang sedang menyala merah.
Kecelakaan terjadi di jalan lingkar selatan (JLS) Salatiga, tepatnya di simpang empat Kecandran, Sidomukti, pada Senin, 23 Oktober 2023.
Dalam kecelakaan tersebut, truk tronton Isuzu dengan nomor polisi H 9704 OW menabrak sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi H 2082 UI.
Kecelakaan berawal ketika truk tronton yang dikemudikan oleh Sukarno (52), warga Karangsari III / 1-A RT 02 RW 03 Kelurahan Karangkidul, Kecamatan Semarang Tengah, Kota Semarang melaju dari arah Selatan (Solo) menuju ke arah Utara (Semarang).
Ketika truk tronton tiba di simpang empat Kecandran, truk tersebut malah menerobos lampu Apill yang saat itu sedang menyala merah.
“Bersamaan itu, dari arah Barat (Sraten) menuju arah Timur (Jetis) berjalan motor yang dikendarai korban,” kata Kasat Lantas Polres Salatiga, AKP Suci Nugraheni.
Ia menambahkan, kecelakaan tak dapat dihindarkan sehingga menyebabkan terjadi benturan antara truk tronton dan motor.
“Karena jarak yang sudah dekat dan tidak bisa saling menghindar kemudian terjadi benturan,” ujarnya.
Korban dari kecelakaan itu adalah Muhammad Bahrul Ulum (18) yang merupakan warga Bandungan RT 06 RW 01 Desa Gedangan, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang.
Akibat kecelakaan itu, korban mengalami luka berat pada bagian kepala sehingga mengakibatkan korban tidak sadarkan diri. Korban lalu dievakuasi dan dibawa ke RSUD Salatiga agar segera mendapatkan perawatan. (Lingkar Network | Angga Rosa – Koran Lingkar)