PATI, Lingkarjateng.id – Forum Komunikasi Media Tradisional (FK Metra) diharapkan dapat berperan aktif untuk ikut mencegah penyebaran hoaks, dengan cara menyampaikan informasi dengan baik.
Hal tersebut ditekankan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Pati, Ratri Wijayanto.
Ia berharap FK Metra dapat membantu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati untuk menyebarkan berita yang benar, tepat, dan akurat serta tidak menyebarkan berita hoaks.
“Informasi bohong (hoaks, red) mudah sekali tersebar di media sosial,” tuturnya.
FK Metra ada untuk mengangkat media tradisional dan menyelipkan pesan atau informasi kepada masyarakat Pati.
FK Metra berbeda dengan pentas seni lainnya, karena ada misi khusus dari FK Metra yaitu diseminasi informasi atau menyampaikan informasi kepada para penonton.
Sebelumnya, Kepala Diskominfo Pati juga telah menekankan bahwa diseminasi informasi melalui media tradisional harus mampu mengatasi tantangan globalisasi
Diskominfo Pati Dorong Pelaku Seni Tradisional Gabung FK Metra
Meski saat ini memasuki era digital yang berbasis teknologi, tetapi seni pertunjukan rakyat memiliki kekuatan tersendiri dan mampu menggerakkan hati dan pikiran pemirsanya untuk memahami pesan yang disampaikan.
Diskominfo Pati sebelumnya juga pernah mengimbau masyarakat agar banyak membaca referensi. Hal ini bertujuan, agar masyarakat mengerti dan bisa membandingkan mana informasi yang benar dan hoaks. Sehingga masyarakat tidak mudah terhasut dengan kabar hoaks.
“Yang paling penting itu tidak mudah terprovokasi agar hoaks tidak semakin meluas,” pungkasnya. (Lingkar Network | Lingkarjateng.id)