PATI, Lingkarjateng.id – Warga Desa Bendar, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, digegerkan dengan penemuan mayat seorang perempuan di aliran Sungai Silugonggo pada Kamis, 9 Januari 2025, sekitar pukul 16.00 WIB.
Wakalpolsek Juwana, Ipda Darmawan, menjelaskan kronologi penemuan mayat tersebut bermula dari informasi masyarakat yang sedang bekerja di perkapalan turut aliran Sungai Silugonggo (Utara Pulau Seprapat) Desa Bendar, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati.
“Kami dapat laporan melalui video yang menunjukkan bahwa terdapat mayat mengambang yang terbawa arus sungai,” ujar Darmawan.
Usai mendapatkan laporan, anggota piket siaga Polsek Juwana, anggota unit Reskrim, dan anggota Satpolairud Polresta Pati langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan evakuasi.
“Melakukan pengambilan mayat dan dibawa ke dermaga, selanjutnya mendatangkan tim medis dari Puskesmas Juwana untuk dilakukan pemeriksaan medis awal,” jelasnya.
Ia mengungkapkan identitas mayat tersebut yakni Suprihati (45), warga Desa Kelet RT 18/RW 03 Kecamatan Keling, Kabupaten Jepara. Menurut keterangan saksi atau keluarga, korban meninggalkan rumah tanpa izin sekitar 10 hari yang lalu.
Saat ditemukan, kondisi korban sudah kaku, lebam, dan diperkirakan mengalami pembusukan sejak seminggu lalu.
Terpisah, KBO Satpolairud Polresta Pati, Aipda Munaji, menyampaikan bahwa setelah dilakukan pemeriksaan medis oleh Puskesmas Juwana, selanjutnya mayat tersebut dibawa ke rumah sakit untuk mendalami dugaan penyebab kematian.
“Kami langsung segera mengadakan evaluasi dan mengambil jenazah tersebut untuk diangkat ke permukaan di area TPI. Lalu ini dibawa ke RSUD RAA Soewondo Pati untuk proses autopsi,” ujarnya. (Lingkar Network | Setyo Nugroho – Lingkarjateng.id)