KENDAL, Lingkarjateng.id – Hujan deras dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah Boja dan sekitarnya menyebabkan 4 rumah rusak parah akibat tanah longsor di Desa Banjarejo, Kecamatan Boja, Kamis (6/1) sore. Kronologinya, 2 rumah warga di Perumahan Siberi terkena longsor lalu menimpa 2 rumah lainnya yang berada bawahnya.
Salah satu rumah warga yang mengalami longsor tersebut milik Murjiah. Bagian belakang rumahnya mengalami longsor, terdiri dari dapur, kamar mandi dan kamar tidur. Longsoran rumah Murjiah lantas menimpa dua rumah lain di bawahnya.
Longsor Terjang Perumahan Siberi Kendal
Menurut Murjiah, kejadiannya sangat cepat. Saat itu hujan deras, di tengah derasnya hujan tiba-tiba terdengar gemuruh, seperti ada yang runtuh. Mujiah tidak mengetahui kalau yang runtuh adalah bagian belakang rumahnya. Beruntung semua anggota keluarga berada di ruang depan, hanya suami Mujiah saat itu berada di kamar mandi. Namun ketika sadar ada suara gemuruh, suaminya bergegas keluar.
“Anggota keluarga saat kejadian berada di ruang depan. Hanya suami yang berada di kamar mandi, namun mendengar suara gemuruh dia bergegas keluar,” ujar Mujiah saat ditemui Jumat (7/1).
Kepala BPBD Kendal Sigit Sulistiyo mengatakan, longsor akibat intensitas hujan yang tinggi. “Yang terdampak adalah rumah di Dusun Siberi RT 02 RW 04, Desa Banjarejo, Kecamatan Boja,” ujar Sigit.
Untuk menghindari dampak longsor susulan, 10 rumah yang berada di kanan kiri kejadian dikosongkan dan warga mengungsi di Posko Bencana yang diprakarsai desa dan BPBD Kendal. (Lingkar Network | Unggul Priambodo – Koran Lingkar Jateng)