PATI, Lingkarjateng.id – Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro menghadiri kegiatan rembuk stunting dalam rangka koordinasi penanganan stunting Kabupaten Pati, di Pendopo Kabupaten Pati, pada Selasa, 27 Juni 2023.
Turut hadir Forkopimda, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pati, Penjabat Ketua TP PKK Kabupaten Pati, Kepala OPD, Plh Kepala Dinsos, Camat, dan instansi vertikal terkait.
Kegiatan rembuk stunting ini dilaksanakan untuk menyampaikan hasil analisa situasi dan rancangan rencana kegiatan intervensi penurunan stunting terintegrasi.
Dalam sambutannya, Pj Bupati Pati mengatakan, rembuk stunting ini merupakan langkah bersama dalam upaya mengentaskan angka stunting di Pati.
“Kondisi saat ini berdasarkan survei EPPGBM, angka stunting mencapai 5,43% sedangkan hasil survei SSGI sebesar 23%. Jadi, angka tersebut ada simpangan yang begitu jauh,” kata Pj Bupati Pati.
Ia juga mengatakan, kondisi stunting di Pati bukan tentang kemampuan gizi keluarga tapi juga karena pola asuh yang tidak pas.
Ia juga berharap tim pendamping keluarga, tim percepatan penurunan stunting, kecamatan, dan desa dapat bersama-sama bergerak serta berkolaborasi dengan baik untuk menekan angka stunting di Pati.
“Untuk itu, kita perlu memberikan pemahaman kepada masyarakat bagaimana cara pola asuh yang baik dalam rangka penanganan stunting di Pati,” jelasnya.
Ia menegaskan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati terus berupaya menurunkan angka stunting guna mewujudkan Generasi Indonesia Emas 2045. (Lingkar Network | Lingkarjateng.id)