PATI, Lingkarjateng.id – Komisi C DPRD Pati mendukung penuh rencana Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana untuk melakukan normalisasi sungai Juwana pada tahun 2023 mendatang.
Wakil Ketua Komisi C DPRD Pati, Irianto Budi Utomo menjelaskan bahwa pihaknya selaku mitra kerja DPUTR Kabupaten Pati dan BBWS, selalu melakukan koordinasi untuk normalisasi sungai guna mengurangi risiko bencana banjir, jelang datangnya musim hujan.
“Kami dari Komisi C tetap memantau normalisasi sungai yang ada di Kabupaten Pati. Walaupun kewenangan sungai itu ada di BBWS, kami selalu koordinasi dengan DPUTR Pati yang menjadi mitra Komisi C. Setidaknya meminimalisir banjir di musim penghujan yang akan datang,” papar Wakil Ketua Komisi C DPRD Pati tersebut.
Tentunya, yang disampaikan oleh Wakil Ketua Komisi C DPRD Pati tersebut tidak hanya bicara saja. Irianto menambahkan, pihaknya telah mendatangi kantor BBWS yang ada di Semarang guna mengajukan permohonan normalisasi sungai Juwana. Di mana, sungai Juwana terakhir kali dilakukan normalisasi pada tahun 2021.
Irianto mengatakan, dengan adanya normalisasi sungai Juwana yang merupakan sungai terbesar di Kabupaten Pati, diharapkan dapat menampung debit air di musim hujan. Terlebih pendangkalan sungai menjadi faktor lain penyebab banjir, selain dari hilangnya kawasan hijau.
“Saya dari Komisi C dan Pak Ketua DPRD Pati juga dengan DPUTR Pati, di bulan-bulan kemarin ke BBWS Semarang. Tujuannya untuk mengajukan normalisasi sungai Juwana. Harapan kami dan masyarakat, agar secepatnya dilakukan normalisasi (sungai Juwana, Red),” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Sumber Daya Air (SDA) DPUTR Pati, Sudarno membenarkan akan adanya normalisasi sungai Juwana pada tahun depan, khususnya di sekitar Desa Tanjang, Kecamatan Gabus, Kabupaten Pati yang menjadi langganan banjir di musim hujan. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Lingkarjateng.id)