BLORA, Lingkarjateng.id – Menuju Desa Wisata 2023, Desa Ketuwan, Kecamatan Kedungtuban, Kabupaten Blora berencana me-launching destinasi wisata Ketuwan Park, usai lebaran tahun ini.
Tempat wisata yang terletak di tengah desa ini menyuguhkan wahana permainan, kolam renang khusus anak dan dewasa. Ketuwan Park merupakan salah satu usaha milik Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Cahaya Abadi.
Kepala Desa Ketuwan, Mohtar, mengatakan bahwa Ketuwan Park digadang-gadang menjadi ikon projek di desanya. Selain bisa mengangkat nama desa, hadirnya wisata Ketuwan Park diharapkan mampu menjadi salah satu usaha yang kelak bisa menjadi sumber Pendapatan Asli Desa (PAD).
“Kita proyeksikan menjadi proyek kebanggaan di Blora selatan,” katanya, pada Senin, 3 April 2023.
Mohtar menjelaskan, selain wahana permainan dan kolam renang, ke depan ada beberapa wahana dan fasilitas lain yang sudah disiapkan. Mulai dari meeting room, homestay, gazebo, cafe rooftop dan pantry.
“Yang jelas kami akan menata dan menghidupkan UMKM yang ada didesa kami, agar mereka bisa mendapatkan tempat untuk berusaha yang jelas,” ungkapnya.
Meski baru pengerjaan awal, pihaknya menargetkan Ketuwan Park sudah bisa dibuka lebaran besok.
“Kita tahu, setiap lebaran banyak yang mencari objek wisata sekedar berlibur bersama keluarga. Maka dari itu, ini kita kebut agar lebaran besok sudah bisa dinikmati pengunjung,” ujarnya.
Ia menambahkan, untuk pengelolaan air kolam nantinya akan menggunakan mesin penyaring. Jadi tidak menggunakan kaporit yang bisa mengakibatkan alergi kulit dan pedih di mata.
“Kami berkomitmen memberikan yang terbaik bagi pengunjung,” ucapnya.
Pihaknya bersama lembaga desa yang lain saat ini bertekad menjadikan proyek ini dapat memberikan multi efek yang positif bagi kesejahteraan masyarakat.
“Mohon doanya, Ketuwan Park bisa segera di-launching,” pungkasnya. (Lingkar Network | Hanafi – Koran Lingkar)
