SEMARANG, Lingkarjateng.id – Banjir di Kaligawe, Semarang mulai surut. Pengendara dapat melintas dengan lancar baik dari arah Semarang—Demak maupun sebaliknya pada Sabtu, 8 Februari 2025. Sayangnya, banjir di Kaligawe mengakibatkan banyak jalan berlubang.
Terpantau di lapangan ruas jalan Kaligawe di bagian kiri dan kanan yang berupa aspal terlihat berlubang dan terenam air sisa banjir sehingga pengendara harus berhati-hati dan waspada.
Sebelumnya, pada Jumat, 7 Februari 2025 banjir masih menghambat lalu lintas hingga menyebabkan kemacetan. Dirlantas Polda Jateng Kombes Pol Sonny Irawan mengatakan pihaknya bersama pemerintah daerah bekerjasama melakukan penanganan banjir yang melanda di kawasan Kaligawe hingga Unissula.
“Kami dari Polda Jateng bersama Polrestabes Semarang dan jajaran Ditlantas turun langsung ke lapangan untuk membantu mengatur arus lalu lintas. Selain itu, pemerintah provinsi dan kota juga telah menurunkan 10 pompa air guna mempercepat proses pembuangan air,” ungkap Sonny di Lokasi pada Jumat, 7 Februari 2025.
Pengaturan arus lalu lintas dilakukan untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas terutama bagi kendaraan yang hendak menuju kawasan industri Kaligawe maupun Demak.
“Selain itu, anggota kami membantu kendaraan roda dua dan empat yang mogok, serta mengevakuasi masyarakat yang terjebak macet ke kampus, sekolah, atau tempat kerja mereka,” tambahnya.
Pihaknya juga menerapkan upaya rekayasa lalu lintas untuk mengurangi kemacetan di jalur terdampak. Kendaraan berat dari Jakarta diarahkan masuk ke tol Krapyak, sementara kendaraan dari Pelabuhan Tanjung Emas juga diminta menggunakan jalur alternatif.
Sedangkan untuk kendaraan kecil dari Demak, petugas mengarahkan mereka ke rute lain guna menghindari genangan air. Terkait durasi penanganan banjir, dirinya menyatakan bersama stakeholder terkait akan terus memantau situasi di lapangan.
“Kami akan terus turun ke lapangan dan menyesuaikan rekayasa lalu lintas hingga kondisi benar-benar normal kembali, jika cuaca kembali memburuk, kami bersama stakeholder terkait siap bergerak untuk menangani situasi ini,” pungkasnya. (Lingkar Network | Syahril Muadz – Lingkarjateng.id)