SEMARANG, Lingkarjateng.id – Jelang libur Natal dan Tahun Baru 2024 (Nataru), PT Trans Marga Jateng (TMJ) memastikan sejumlah pelayanan operasional ruas jalan Tol Semarang-Solo, meliputi Jalan Tol Banyumanik, Ungaran, Bawen, Salatiga, dan Boyolali siap dilalui wisatawan.
Direktur Utama PT TMJ Jawa Tengah (Jateng), Prajudi mengatakan volume kendaraan jelang libur Nataru meningkat. Selain itu, terkait arus balik diprediksi terjadi lonjakan sebanyak 43,6 persen.
“PT TMJ memprediksi akan terjadi lonjakan volume di ruas Tol Semarang-Solo sampai 39 persen dibanding kondisi normal. Peningkatan ini sampai 5 Januari mendatang,” ungkapnya.
Sebagai upaya antisipasi lonjakan volume kendaraan ini, pihaknya menyiapkan layanan transaksi dengan memastikan fungsi peralatan tol dan kelengkapan operasional aman.
Tidak hanya itu, ungkap Prajudi, adapun layanan operasional lainnya yakni untuk layanan lalu lintas dengan mendukung stakeholder terkait dalam mempersiapkan rekayasa lalu lintas, serta memastikan keberfungsian CCTV.
“Kami juga mempersiapkan Dynamic Message Sign (DMS), Variable Message Sign (VMS) Mobile, dan Road Traffic Microwave System (RTMS). Sedangkan layanan preservasi, PT TMJ mengarahkan tim lingkungan yang memonitor kebersihan jalan dan saluran drainase serta melakukan inspeksi titik-titik saluran sedimentasi,” ungkap Prajudi.
Di sisi lain, menjelang libur Nataru ini, PT Jasamarga Transjawa Tol melalui VP Corporate Secretary and Legal, Ria Marlinda Paallo mengatakan bahwa untuk wilayah Jawa Tengah, khususnya di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung volume kendaraan menuju Semarang dari Tol CIkampek, tercatat sebanyak 20.078 kendaraan atau naik 41,87 persen dari lalu lintas normal sebanyak 14.152 kendaraan.
Sedangkan untuk GT Banyumanik saat ini tercatat sebanyak 21.583 kendaraan menuju Solo melalui GT Banyumanik atau naik 13,8 persen dari lalu lintas normal sebanyak 18.962 kendaraan. (Lingkar Network | Hesty Imaniar – Lingkarjateng.id)