PATI, Lingkarjateng.id – Menjelang pertemuan akbar Muktamar ke-6 di Pulau Bali pada 24-25 Agustus mendatang, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Pati menggelar rapat pleno di kantor setempat pada Kamis, 15 Agustus 2024.
Rapat pleno tersebut diikuti oleh seluruh kader DPC PKB Pati dari 21 Pimpinan Anak Cabang (PAC) se-Kabupaten Pati.
Dalam rapat tersebut, Ketua DPC PKB Pati, Bambang Susilo, mengingatkan kepada seluruh kadernya untuk bersiap menghadiri acara akbar satu tahunan yang akan digelar di Bali nanti.
“Kesolidan ini perlu ditingkatkan baik di PAC, DPC, DPW (Dewan Pimpinan Wilayah), dan DPP (Dewan Pimpinan Pusat) kompak satu suara. Diharapkan seluruh DPC seluruh Indonesia satu suara, jangan bersuara selain instruksi DPP,” kata Bambang.
Ia juga mengingatkan kepada seluruh kadernya untuk tetap satu suara mendukung Ketua Umum (Ketum) PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
“Termasuk tetap menjaga solidaritas antar kader, meskipun telah meraup banyak suara dan kursi pada Pemilihan Legislatif (Pileg) bulan Februari lalu,” ucapnya.
Kekompakan ini ditekankan olehnya selaku pimpinan DPC PKB Pati, lantaran isu-isu miring yang belakangan muncul diduga hendak menggoyangkan solidaritas antarkader PKB.
“PKB saat ini berada di puncak, karena kami mampu meraup 16 juta suara dan 48 kursi di DPR-RI, ini harus kita tingkatkan,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Dewan Syuro DPC PKB Pati, Muhammad Nur Qosim, juga mengingatkan kepada seluruh kader untuk tetap solid di tengah isu kurang sedap yang saat ini menerpa partai besutan Gus Dur.
Ia juga mengingatkan kepada seluruh kader partai untuk menyikapi perseteruan antara PKB dengan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) secara bijak.
“Antara PKB dan PBNU perlu disikapi bersama. Kalau PBNU menganggap bahwa PKB sekarang rusak atau keluar dari relnya, maka perlu ada perbaikan. Sebenarnya bukan begitu, PKB itu dilahirkan PBNU, tetapi yang mengusulkan warga NU, tidak berarti PKB itu milik PBNU,” tegasnya.
Gus Qosim juga meminta kepada seluruh kadernya untuk mendukung Muhaimin Iskandar alias Cak Imin agar kembali menduduki kursi Ketua Umum PKB. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Lingkarjateng.id)