PATI, Lingkarjateng.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati kembali menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas pada Senin (17/1). PTM terbatas dilaksanakan secara serentak di 641 SD dan 49 SMP di wilayah setempat.
Pada hari pertama, Bupati Pati, Haryanto memantau langsung pelaksanaannya di dua sekolahan, yakni di SD Mangunrejo dan SD Ngawen. Hasilnya, sejumlah sekolah telah mematuhi protokol kesehatan yang sudah ditetapkan.
“Sekalipun terbatas. Dengan dua shift pagi dan siang hari. Alhamdulillah semuanya taat protokol kesehatan. Jangan diciderai. Boleh PTM tetapi protokol kesehatan, ” terangnya.
Pemkab Kudus Ciptakan PTM Aman dan Kondusif
Nantinya, lanjut Bupati, pihaknya akan menunggu PTM berjalan selama dua pekan. Setelahnya pihaknya akan membuat evaluasi.
Dalam evaluasi nantinya pihak Pemkab Pati akan melakukan treching sample bagi sejumlah sekolahan. Jika nantinya ditemukan kasus pihak Pemkab akan kembali memberhentikan PTM yang sudah berjalan terlebih dahulu, hingga menunggu zona kembali hijau lagi.
“Kalau ndak ada lanjutan. Kalau ada kita hentikan khusus yang ada kasus. Jadi tujuannya pembelajaran berjalan yang ada kasus berhenti sementara waktu,” ungkapnya. (Lingkar Network | Aziz Afifi – Koran Lingkar)