BLORA, Lingkarjateng.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora melaksanakan Upacara Pengambilan Sumpah Jabatan dan Pelantikan 8 Kepala Desa (Kades) hasil pemilihan bulan November 2021. Dalam agenda tersebut, Bupati Blora Arief Rohman mengajak semua Kades untuk sesarengan mbangun Blora.
“Selamat kepada 8 Kades yang dilantik. Semoga amanah. Monggo segera lakukan penyesuaian, pastikan pembangunan di 2021 ini berjalan dengan baik. Selanjutnya monggo sesarengan melanjutkan pembangunan di 2022 dan tahun-tahun selanjutnya. Libatkan seluruh elemen masyarakat untuk menyusun perencanaan pembangunan di desa,” kata Bupati Arief Rohman saat acara pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan Kades Baru di Pendopo Rumah Dinas Bupati, Rabu (29/12).
Isu Ada Politik Uang pada Seleksi Perades, Kejari Blora: Kita Hajar
Turut menyaksikan, Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati, jajaran Forkopimda, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Blora, dan Kepala OPD terkait hingga para Camat yang membawahi wilayah 8 Desa. Usai memimpin pelantikan, Bupati berpesan agar seluruh Kepala Desa yang baru ini bisa segera melakukan penyesuaian untuk menyelesaikan program pembangunan di 2021.
Dalam kesempatan itu, Bupati Blora juga menyampaikan keinginannya agar penyusunan APBDes dan penggunaan Dana Desa bisa benar-benar sesuai kebutuhan masyarakat desa masing-masing. Bupati juga berpesan kepada para istri Kepala Desa atau Ketua PKK Desa untuk ikut aktif mengawal pembangunan di desa.
“Kami minta para istri, PKK desa bisa ikut aktif mengawal pembangunan di desanya. Misalnya tentang penanganan stunting, pencegahan pernikahan dini, pemantauan ibu hamil, dan lainnya. Semuanya harus ikut terlibat,” kata Bupati.
Desa Bradag-Blora Gelar Lomba Mural Tingkat Nasional
Sementara itu, Sulistyono Kades Dringo yang baru saja dilantik menyatakan siap untuk menjalankan pemerintahan di Desa Dringo, Kecamatan Todanan.
“Sudah 2 tahun Desa Dringo tidak ada Kades definitif. Akhirnya setelah Pilkades bulan lalu, kini punya Kades definitif. Maturnuwun Pak Bupati atas pelantikannya. InshaAllah kami siap melaksanakan pelayanan masyarakat dan pembangunan desa di Dringo,” ucap Sulistyono.
Sementara itu, Plh. Kepala Dinas PMD Kabupaten Blora, Yayuk Windrati, menyampaikan dari 8 Kades yang dilantik ini memang tidak semuanya merupakan hasil Pilkades langsung oleh warga.
“Hanya Desa Dringo dan Desa Biting yang melaksanakan Pilkades langsung oleh warga. Sedangkan 6 Desa lainnya hanya pemilihan Kades Pengganti Antar Waktu atau PAW yang dipilih oleh perwakilan tokoh masyarakat,” ungkapnya. (Lingkar Network | Lilik Yuliantoro – Koran Lingkar Jateng)