JEPARA, Lingkarjateng.id – Sebanyak 80 santri kelas 6 Kuliyatul Mu’alimina Islamiyah Gontor mengikuti study tour ke Kabupaten Jepara dan Kudus pada Kamis, 16 Maret 2023. Study tour tersebut bertujuan untuk membekali para santri sebelum kembali pulang ke rumah masing-masing.
Salah alumni Gontor, M. Asad, menyampaikan bahwa study tour ditujukan bagi santri Gontor kelas akhir untuk membekali anak didik sehingga memiliki wawasan pendidikan dan perekonomian.
“Study tour ini bertujuan untuk mengenalkan kepada siswa tentang dunia bisnis. Jadi dikombinasikan baik pendidikan maupun ekonomi semuanya berkembang,” katanya.
250 Alumni Pondok Modern Gontor Meriahkan Reuni Nasional di Jogja
Asad berharap dengan adanya rihlah ini, para siswa mendapatkan pengalaman dan pengetahuan di bidang bisnis, seperti pembuatan tenun, rebana, jenang, batik, dan yang lainnya.
“Jadi ketika pulang nanti mereka siap, dimanapun berada. Ketika di pondok mereka dipimipin setelah pulang harapannya mereka yang memimpin,” ujarnya.
Sementara itu, salah satu peserta study tour, Raka Putra,mengaku senang dengan adanya kegiatan yang berlangsung selama empat hari itu. Melalui kegiatan itu dirinya banyak memperoleh pengetahuan di bidang perbisnisan.
“Alhamdulillah saya sekarang jadi tahu bagaimana proses pembuatan tenun. Dulu saya penasaran bagaimana, sih, caranya bikin tenun ini apa ada rumus matematikanya atau gimana, ternyata cara bikinnya cukup simpel tidak seperti apa yang saya bayangkan,” pungkasnya. (Lingkar Network | Tomi Budianto – Koran Lingkar)
