JAKARTA, Lingkarjateng.id – Perhimpunan Pemilik dan Penghuni Satuan Rumah Susun (P3SRS) Plaza Asia mencatat capaian signifikan dalam tata kelola gedung perkantoran dengan berhasil menyelamatkan dana sebesar Rp8,45 miliar sepanjang masa bakti 2022-2025.
Keberhasilan ini menempatkan Plaza Asia sebagai salah satu perhimpunan dengan manajemen terbaik di kawasan Sudirman Central Business District (SCBD), Jakarta.
Kepemimpinan Ketua Pengurus Itek Bachtiar dan Ketua Pengawas Evie Irawan dinilai solid, profesional, dan transparan. Keduanya menerapkan tata kelola berdasarkan empat pilar hukum perhimpunan, yakni Permen 4/2025, Pergub 132/2028, Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART), Keputusan Rapat Umum Anggota, serta Building Rules and Regulations Plaza Asia.
Selama tiga tahun kepemimpinan, perhimpunan berhasil menurunkan tunggakan penghuni hingga 80 persen, dari Rp1,22 miliar menjadi Rp243 juta pada akhir 2024.
Tingkat okupansi gedung meningkat 29 persen, pendapatan parkir naik 18 persen, dan dari hasil audit teknis MEEP (Mekanikal, Elektrikal, Elektronik, dan Plumbing), telah diselesaikan lebih dari 2.800 dari total 4.840 pekerjaan.
Fasilitas vital juga turut diperbaiki, seperti genset, catwalk AC outdoor, panel ACB utama, dan relokasi kabel udara ke jaringan bawah tanah, yang memperindah tampilan gedung.
Di bidang pengawasan dan efisiensi, tim yang dipimpin Evie Irawan berhasil menagih tunggakan sewa, listrik, dan service charge senilai Rp2,9 miliar, menyelesaikan sengketa dana parkir Rp721 juta, serta menagih piutang kerja sama pihak ketiga sebesar Rp535 juta.
Selain itu, sistem tender terbuka yang diterapkan berhasil menghemat pengeluaran sebesar Rp2,26 miliar.
Kinerja keuangan perhimpunan juga meningkat tajam dari sisi komersial. Nilai kontrak iklan media gedung melonjak dari hanya Rp8,45 juta menjadi Rp300 juta per tahun.
Selain itu, ruang kantor pengelola kini dikuasai sepenuhnya setelah sebelumnya hanya menguasai 40 persen area.
“Kami membangun sistem yang transparan dan berkeadilan. Kepemimpinan bukan hanya soal mengawasi fisik gedung, tetapi juga membangun dan menjaga kepercayaan para pemilik dan harmoni para penghuni sehingga menginspirasi semua penghuni untuk hidup dan bekerja dalam suasana aman, nyaman dan produktif,” ujar Evie Irawan usai Rapat Umum Tahunan Anggota dan Rapat Umum Luar Biasa di Hotel The Oddbird, District 8 SCBD, Jakarta Selatan, 10 Oktober 2025 lalu.
Dalam rapat tersebut, anggota kembali mempercayakan jabatan Ketua Pengawas kepada Evie Irawan untuk masa bakti 2025-2028.
Ia menegaskan komitmennya untuk terus melanjutkan tata kelola profesional dan akuntabel, berdasarkan prinsip hukum, keadilan, serta nilai kemanusiaan.
Evie juga menekankan pentingnya menjaga lingkungan bisnis yang sehat dan kompetitif di Plaza Asia demi kenyamanan bersama.
Dengan capaian manajerial dan finansial tersebut, Plaza Asia kini dipandang sebagai model pengelolaan strata title perkantoran yang sukses menerapkan prinsip good governance dalam sektor properti perkantoran Indonesia.
Editor: Rosyid




























