KUDUS, Lingkarjateng.id– Sekolah di Kabupaten Kudus kini menerapkan pembelajaran berbasis Project Base Learning (PBL). Metode ini akan menerapkan pembelajaran yang berpusat pada siswa.
Salah satu sekolah yang menerapkan metode pembelajaran PBL yaitu SD 3 Barongan. Apalagi, sekolah tersebut sudah masuk dalam program Sekolah Penggerak.
“SD 3 Barongan sudah masuk dalam program Sekolah Penggerak, jadi kami akan menerapkan Kurikulum Merdeka,” kata Kepala Sekolah SD 3 Barongan, Dewi Sofiyati.
Ia menjelaskan, sekolah yang sudah masuk dalam kategori Sekolah Penggerak akan menerapkan Kurikulum Merdeka. Kemudian, guru akan menerapkan pembelajaran dengan metode PBL.
“Di tahun ajaran baru nanti kami akan menerapkan Kurikulum Merdeka ke siswa, terutama kepada kelas 1 dan kelas 4 yang merupakan sasaran Sekolah Penggerak,” terangnya.
Dewi memaparkan, melalui metode PBL, anak tidak hanya mendengarkan penjelasan dari guru saja. Melainkan, anak diajak praktek untuk terlibat langsung dalam materi pembelajaran.
“Anak yang akan lebih aktif, guru hanya sebagai fasilitator,” imbuhnya.
Siswa diajak pembelajaran yang langsung praktek di lapangan, seperti menggali kearifan lokal. Guru juga diajak mengeksplorasi materi pembelajaran yang menarik dan inovatif bagi anak didiknya.
Bantuan Laptop Mudahkan Pendampingan Program Sekolah Penggerak di Kudus
Selanjutnya, Dewi juga menjelaskan bahwa di sekolahnya akan ada video kegiatan pembelajaran yang dilakukan siswa bersama guru. Nantinya, video tersebut akan dikirimkan kepada orang tua masing-masing siswa.
“Jadi wali murid bisa memonitoring aktivitas pembelajaran anaknya di sekolah itu apa saja,” ucapnya.
Lebih lanjut, sekolah juga berupaya menggali potensi siswa, baik di bidang akademik maupun non akademik. Untuk kegiatan non akademik, sekolah akan mendatangkan pelatih yang ahli di bidangnya, supaya bisa membimbing dan melatih para peserta didik.
“Kami ingin menggali potensi anak dan membekali mereka dengan aktivitas yang bisa menunjang kegiatannya saat di SMP nanti,” katanya.
Ekstrakulikuler yang ada di SD 3 Barongan diantaranya yaitu, renang, tilawah, tari, menggambar, pencak silat, pramuka dan lain-lain. Sementara untuk jumlah siswanya yaitu 136 anak dan jumlah guru sebanyak 14 orang.
“Kami tidak hanya mementingkan kuantitas, tetapi juga kualitas,” ungkapnya.
Diketahui, prestasi yang diraih SD 3 Barongan baru-baru ini yaitu Juara I Tilawah Putri MAPSI tingkat kabupaten, Juara III Lomba Anggar Putri tingkat kabupaten, serta Juara III OSN IPS tingkat kabupaten. (Lingkar Network | Nisa Hafizhotus Syarifa – Koran Lingkar)