KENDAL, Lingkarjateng.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kendal mendorong peningkatan sinergitas dengan Pemerintah Singapura. Tak hanya di bidang Industri, sektor pariwisata pun bakal diperluas.
Hal itu disampaikan oleh Bupati Kendal, Dico M. Ganinduto saat menerima kunjungan Menteri Keuangan Singapura Lawrence Wong bersama Dubes Singapura Anil Kumar Naya di Pendopo Tumenggung Bahurekso, Kamis (19/05).
Menurutnya, melalui peningkatan kerja sama tersebut, potensi pariwisata di Kendal yang beragam diharapkan bisa lebih berkembang.
Bupati menjelaskan, kehadiran Menteri Lawrence Wong kali itu untuk melihat progres Kendal Industrial Park. Hingga kini, progresnya berjalan dengan baik, di mana sudah ada 75 tenant (penyewa properti, Red) di Kawasan Industri Kendal (KIK).
Menteri Pembangunan Nasional Singapura Desmond Lee Kagumi Kawasan Industri Kendal
“Maka, harapannya ini bisa membuka atau menambah lapangan pekerjaan lebih dari 12 ribu orang di tahun 2022-2023,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Dico memperkenalkan kepada Menteri Singapura tentang potensi-potensi lain yang dimiliki Kabupaten Kendal. Sehingga nantinya diharapkan akan lebih banyak kolaborasi yang akan dilakukan setelah pertemuan itu.
Sementara itu, Menteri Keuangan Singapura, Lawrence Wong mengatakan, Indonesia merupakan mitra penting bagi Singapura. Hubungan Singapura dengan Indonesia tidak hanya akrab dengan Kota Batam, Bintan, Karimun dan Jakarta, namun terus memperluas kerja sama dengan bagian lain Indonesia selama bertahun-tahun. Dan satu daerah penting di Jawa Tengah, adalah Kabupaten Kendal.
“Itu sebabnya saya senang memiliki kesempatan saat ini untuk mengunjungi Jawa Tengah dan di Kendal untuk pertama kalinya. Dan juga memiliki kesempatan untuk mengunjungi dan bertemu dengan banyak pemimpin daerah di Jawa Tengah. Saya kemarin bertemu Gubernur Jawa Tengah Bapak Ganjar Pranowo, dan sekarang saya memiliki kesempatan yang baik bertemu dengan Bapak Dico, untuk membahas berbagai bidang kerja sama,” kata Lawrence Wong.
Ditambahkan, dirinya bersama Dubes Singapura, Anil Kumar Naya, didampingi oleh President Director and CEO KIK Stanley Ang, telah berkunjung ke KIK. Lawrence merasa senang melihat kemajuan luar biasa yang telah dibuat dalam waktu yang sangat singkat. Apalagi, KIK memiliki banyak daya tarik agar orang mau berinvestasi dan berkomitmen melakukan bisnis di industrial park.
Selain itu, katanya, perusahaan di KIK telah menciptakan banyak pekerjaan bagi masyarakat Kendal. Jadi pihaknya senang melihat KIK yang berjalan dengan baik, bahkan berencana untuk memperluas fase 2 dan pembangunan infrastruktur tambahan yang dapat mendukung KIK. Dengan begitu, akan mendukung pengembangan, serta memajukan Kendal dan Jawa Tengah secara lebih luas.
“Kami menghargai kemitraan antara Singapura dengan Jawa Tengah dan Kendal, tentunya Indonesia pada umumnya. Kami berharap dapat terus memperkuat hubungan ini untuk tahun-tahun mendatang dan melakukan lebih banyak lagi kerja sama,” tandas Lawrence. (Lingkar Network | Lingkarjateng.id)