KENDAL, Lingkarkarjateng.id – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kendal berkolaborasi dengan Kejaksaan Negeri (Kejari) menggelar Rapat Koordinasi Cipta Kondisi “Peran Media dalam Menciptakan Iklim yang Kondusif Jelang Idul Fitri 1445 Hijriyah” di Aula Kejaksaan Negeri Kendal, Rabu, 3 April 2024.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kendal, Alfebian Yulando dalam kesempatan itu mengatakan media menjadi salah satu indikator keberhasilan pembangunan suatau pemerintahan.
“Kami sampaikan bahwa salah satu indikator keberhasilan pemerintahan itu adalah dari peran serta media. Dengan adanya sinergi antara media, APH (Aparat Penegak Hukum) itu akan menjadikan suatu wilayah semakin kondusif, aman dan tertata,” ujar Febi sapaan akrabnya.
Menurutnya, media dapat menjadi jembatan bagi masyarakat untuk menyampaikan masukan maupun saran melalui informasi-informasi akurat yang nantinya sampai kepada pemerintahan untuk segera ditindaklanjuti.
“Karena infornasi baik itu terkini, sudah lampau atau yang akan datang. Media itu sangat bisa mewakili informasi-informasi kepada kami,” tandasnya.
Febi juga menyatakan Badan Kesbangpol Kendal bersama Diskominfo Kendal siap memfasilitasi pertemuan antara media dengan Kejari Kendal dalam berbagai kegiatan.
Senada, Kepala Kejaksaan Negeri Kendal, Erny Veronica Maramba mengatakan bahwa peran media sangat penting dalam pembangunan yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat. Terutama terkait pemberitaan yang disampaikan media dapat mengakomodir apa yang telah dilaksanakan Kejaksaan Negeri Kendal dalam rangka pencegahan tindak pidana korupsi di Kabupaten Kendal.
“Sehingga kontribusi apa yang kami lakukan untuk masyarakat, untuk pembangunan di Kabupaten Kendal juga dapat terakomodir melalui kerja media untuk tersampaikan kepada masyarakat,” ungkap Kepala Kejaksaan Negeri Kendal.
Sementara itu, Ketua Forum Wartawan Kendal Wahyudi mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi oleh Kesbangpol bersama Kejari Kendal. Sehingga nantinya informasi-informasi dari Kejari dapat tersampaikan oleh masyarakat luas.
“Jadi melalui pertemuan seperti ini kita dapat menjadi media diskusi. Jadi melalui pertemuan ini kita bisa menyampaikan secara langsung hal-hal yang disampaikan dari masyarakat kepada kami,” ungkapnya. (Lingkar Network | Arvian Maulana – Lingkarjateng.id)