BLORA, Lingkarjateng.id – Seorang pria ditemukan warga tewas gantung diri di hutan Perhutani petak 1104C RPH Ngodo BKPH Blungun KPH Cepu, turut Dukuh Sampung, Desa Blungun, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora pada Rabu, 19 Juli 2023 siang
Salah seorang warga Desa Ngliron, Kecamatan Randublatung, Tiyono mengatakan, awalnya dia kaget ketika mendengar kabar jika ada lelaki berbaju merah tergantung di hutan Ngliron. Namun saat sampai dilokasi, dirinya tidak berani mendekat ke lokasi karena takut.
“Saya awalnya tahu dari story Whatsap. Setelah saya cek ternyata benar. Mau mendekat tidak berani, takut,” jelasnya.
Sementara itu, Kapolsek Jepon, AKP Ramin membenarkan informasi seorang pria ditemukan gantung diri di hutan Perhutani. Usai mendapatkan laporan itu tim Polsek Jepon langsung terjun ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk evakuasi dan olah TKP.
AKP Ramin menyebutkan bahwa identitas korban diketahui bernama Jamin bin Sarnyo berumur 36 tahun, warga Desa Jepangrejo, Kecamatan/Kabupaten Blora.
Dari hasil pemeriksaan medis, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. AKP Ramin memastikan, korban tewas dengan cara gantung diri.
“Warga tercatat penduduk Desa Jepangrejo RT 02/12 Kecamatan Blora Kota. Hasil pemeriksaan medis, kesimpulannya tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan. Ini murni bunuh diri,” jelas Kapolsek.
Saat disinggung soal motif bunuh diri, AKP Ramin belum bisa memberikan kesimpulan apapun. Usai dilakukan pemeriksaan, jenazah lantas diserahkan ke pihak keluarga untuk segera dimakamkan.
“Ini masih dalam pendalaman. Kami masih minta keterangan dari keluarga korban,” pungkasnya. (Lingkar Network | Hanafi – Lingkarjateng.id)