BATANG, Lingkarjateng.id – Warga Dukuh Pencar, Desa Rowosari, Kecamatan Limpung, Kabupaten Batang geger lantaran menemukan mayat wanita di kebun singkong pada Kamis, 23 Februari 2023 pagi.
Saat ditemukan, kondisi mayat dalam keadaan terbaring dengan tangan bersedekap. Korban juga tampak mengenakan mantel berwarna biru muda dan helm hitam. Melihat kondisi korban, banyak warga mengira perempuan tersebut merupakan korban begal.
Menurut informasi yang dihimpun, identitas korban diketahui bernama Maghfiroh (24), warga Dukuh Pungangan, Desa Wonokerso, Kecamatan Limpung, Kabupaten Batang. Korban merupakan karyawan PT Albasia Batang Sejahtera (ABS).
Kapolres Batang, AKBP Saufi Salamun melalui Kasatreskrin AKP Andi Fajar membenarkan penemuan mayat perempuan tersebut.
“Iya benar tadi pagi sekira pukul 07.00 WIB, telah ditemukan mayat berjenis kelamin perempuan,” ujarnya.
Menurut keterangan perangkat Desa Wonokerso yang juga keluarga korban, Surip, sebelumnya korban sempat meminta dijemput sebelum akhirnya hilang tanpa kabar.
Dikatakannya, korban diketahui tak ada kabar sejak Rabu, 22 Februari 2023 waktu pulang kerja. Sebelumnya, korban masuk kerja shift sore jam 17.00 sampai 23.00 WIB. Biasanya, korban memang minta dijemput jika kerja shift sore.
“Jam 12.15 masih memberi kabar minta dijemput namun pada jam 12.30 ditelpon sudah tidak aktif. Sudah dilacak dan dicari juga tidak ketemu. Sementara di pabrik juga sudah absen keluar sekitar jam 12.00. hingga jam 2.30 WIB tidak ketemu,” beberrnya.
Sang suami, Adib, baru mendapatkan kabar pada Kamis pagi sekira jam 08.00 bahwa ada penemuan mayat tanpa identitas yang ternyata adalah istrinya.
“Posisinya ditemukan sedakep, tapi jaket, tas, mantel masih melekat,” imbuhnya.
Sedangkan, barang berharga milik korban raib. Diantaranya perhiasan berupa anting, kalung, cincin, uang tunai, kartu ATM, dan motor Scoopy.
Korban ditemukan jauh dari arah pulang ke rumahnya. Jarak rumah korban ke pabrik sekitar 5 km, sedangkan jarak korban ditemukan melenceng jauh sekitar 3 km dari arah pulang.
“Sudah kaku saat ditemukan. Kondisinya tidak ada luka, hidung dan mulut berbusa,” lanjutnya.
Atas kejadian ini korban dilakukan autopsi ke RSUD Batang oleh Tim Polda Jateng. (Lingkar Network | Lingkarjateng.id)