KENDAL, Lingkarjateng.id – Mayat tanpa identitas ditemukan dalam kondisi sudah dikerubungi lalat di depan sebuah toko di jalan Pantura Kecamatan Cepiring, Kabupaten Kendal. Berdasarkan keterangan kepolisian, korban berjenis kelamin laki-laki itu diduga meninggal karena kelaparan.
Penemuan mayat pertama kali diketahui oleh salah satu warga setempat, Soni Dewangga Tirta. Ia mengaku tidak mengenal korban. “Tadi saya baru jalan disekitar sini dan melihat korban sudah terbaring, karena curiga saya datangi dan sudah banyak lalat,” katanya.
Dirinya kemudian melapor kepada warga sekitar untuk selanjutnya melaporkan ke Polsek Cepiring untuk segera ditindaklanjuti.
Petugas Polsek Cepiring, saat di tempat kejadian perkara (TKP) tidak menemukan identitas apapun pada korban. Namun, petugas menemukan bungkusan plastik berisi obat.
Kapolsek Cepiring, AKP Agung Setio Nugraha mengatakan bahwa menurut laporan, warga sekitar sudah sering melihat korban tidur di teras ruko tersebut hampir sepekan terakhir.
“Saat itu ada warga yang hendak memberikan minuman kepada korban namun korban tidak bergerak lalu melaporkan ke warga sekitar,” jelas AKP Agung, pada Jumat 16 September 2022.
Pihaknya menambahkan, korban diduga meninggal dunia karena kelaparan dan menderita sakit.
“Tidak ada tanda-tanda kekerasan dan warga sekitar tidak mengenal korban,” ucapnya.
Korban diperkirakan berusia sekitar 50 tahun dan saat ditemukan menggunakan baju berwarna hitam, sarung berwarna hijau dan celana pendek. Korban juga menggunakan kaos kaki dan sandal jepit berwarna hitam.
Sementara berdasarkan hasil pemeriksaan petugas kesehatan dari Puskesmas Cepiring, diduga korban sudah meninggal dunia empat jam sebelumnya. Korban kemudian dievakuasi ke rumah sakit umum Soewondo untuk dilakukan visum dan kemudian dimakamkan pihak desa dipemakaman umum setempat. (Lingkar Network | Arvian Maulana – Koran Lingkar)