PATI, Lingkarjateng.id – Salah satu tradisi yang ditunggu-tunggu oleh warga Desa Kajen dan sekitarnya adalah Haul Mbah Ahmad Mutamakkin. Tradisi yang berlangsung sejak lama ini merupakan tradisi yang terus dijaga oleh keluarga besar keturunan Syekh Ahmad Mutamakkin atau yang biasa disebut Mbah Mutamakkin.
Haul Mbah Ahmad Mutamakkin biasanya diselenggarakan di bulan Muharram. Banyak kegiatan yang dilakukan dan semuanya sarat makna. Saat puncak acara, biasanya lautan manusia pun membanjiri sepanjang jalan Desa Kajen, Kecamatan Margoyoso, Kabupaten Pati.
Salah satu acara yang ditunggu-tunggu masyarakat saat Haul Mbah Ahmad Mutamakkin adalah prosesi buka dan lelang kelambu (luwur pesarean) yang akan dilaksanakan pada hari Minggu, 7 Agustus 2022. Buka dan lelang kelambu tersebut akan dilaksanakan di makam Syekh Ahmad Mutamakkin pada pukul 07.00-11.00 WIB.
Haul Syekh Ahmad Mutamakkin Kajen Pati Bakal Digelar Bulan Depan, Ini Jadwalnya
Buka Luwur atau kelambu ini biasanya mengganti berbagai kain yang digunakan untuk menutupi makam Syekh Ahmad Mutamakkin, dimulai dari kain kafan yang digunakan untuk menutupi kaca makam bagian dalam, sampai kain yang digunakan untuk menutup nisan yang kemudian dilanjutkan acara lelang.
Sebelum dilelang, kain penutup makam Mbah Mutamakkin terlebih dahulu dipotong-potong oleh pihak pengelola. Siapa yang menawar lebih tinggi, dialah yang paling berhak. Harga kain penutup makam ini bervariasi, sesuai ketentuan pengelola makam.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, beberapa tahun yang lalu lelang kain Luwur (penutup makam) Mbah Mutamakkin bahkan pernah mencapai harga yang fantastis yaitu setengah miliar, tepatnya sebesar Rp523.155.000.
Selain itu salah satu warga Ngemplak yaitu Wajar dan warga Juwana yang bernama Manto mengikuti lelang kain Tutup Tenger Mustoko sepanjang 2 meter dengan memberi mahar Rp110.000.000.
Hasil lelang akan digunakan untuk biaya operasional dan perawatan makam dan juga Masjid Jami’ Kajen selama setahun ke depan. Selain itu, dana hasil lelang digunakan juga untuk anggaran operasional acara haul Mbah Ahmad Mutamakkin di tahun berikutnya.
Haul Mbah Ahmad Mutamakkin ini membuktikan efektivitas perjuangan tokoh besar dalam membumikan pesan agama Allah SWT di muka bumi sekaligus mampu menjadi perekat komunitas sosial. (Lingkar Network | Lingkarjateng.id)