PATI, Lingkarjateng.id – Kasus Covid-19 di Kabupaten Pati terus mengalami lonjakan. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Pati (Pemkab) Pati melalui Dinas Kesehatan kembali mengaktifkan tempat isolasi.
Aviani Tritanti Venusia, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pati mengatakan, pada saat kasus Covid-19 mengalami penurunan, bahkan sempat mengalami nihil kasus, pihaknya sebetulnya tidak benar-benar menonaktifkan tempat/ruang isolasi. Namun, kapasitasnya hanya dikurangi.
“Ini Pak Bupati mengatakan disiapkan kembali lagi,” ungkapnya.
Waspada, Kasus Covid-19 Varian Omicron Ditemukan di Pati
Terkait jumlah, Aviani merujuk pada data yang sempat digunakan Covid-19 Pati pada tahun 2021. Berdasarkan data tersebut, setidaknya pihaknya akan menyiapkan sekira 614 tempat tidur.
“Disiapkan sampai segitu. Harapannya semoga ya gak ada yang ngisi,” tuturnya.
Di sisi lain, pihaknya pun mengimbau kepada seluruh instansi maupun masyarakat untuk kembali mengaktifkan Satgas Jogo Tonggo. Hal ini lantaran makin meningkatnya pasien Covid-19 Pati yang melakukan isolasi mandiri (isoman).
“Kita mengimbau kepada stakeholder untuk mengaktifkan Jogo Tonggo lagi, karena yang isoman sudah mulai banyak, tho. Itu diaktifkan kembali,” imbaunya.
Sebagai langkah preventif, saat ini pihaknya pun sedang menggalakkan kembali pemberian vaksinasi di Kabupaten Pati. Sehingga nantinya kekebalan imun dapat meningkat. “Tapi seperti pesannya Pak Presiden, kita tetap harus waspada. Sebenarnya kayak flu biasa, tapi kita tetap waspada,” pesannya. (Lingkar Network | Aziz Afifi – Koran Lingkar)