SEMARANG, Lingkarjateng.id – Pembatalan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 berimbas pada pergerakan masyarakat yang cukup tinggi. Tercatat sudah ratusan pemudik masuk Jawa Tengah (Jateng) jelang libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru) ini. Hal itu diungkapkan oleh Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi.
Menurutnya, sebanyak kurang lebih 297 pemudik sudah memasuki wilayah Jawa Tengah untuk berlibur atau kembali ke kampung halamannya. Ahmad Luthfi menyampaikan, setiap pemudik harus dilakukan pengecekan kesehatan dan pendataan terkait berapa lama mereka mudik.
“Catat siapapun yang datang dan laporkan di PPKM, pos yang bertugas mencatat arus mudik,” katanya, beberapa waktu lalu.
PPKM Level 3 Batal, Pemkot Semarang Tetap Berlakukan Pengetatan Nataru
Polda Jateng juga menggelar operasi Lilin Candi 2021 selama dua minggu, yang dimulai sejak 24 Desember sebagai upaya penanggulangan lonjakan Covid-19 serta penyebaran varian baru Omicron.
“Jangan sampai kita lengah seperti lebaran tahun tahun lalu yang mengalami lonjakan fluktuatif yang tidak terkendali. Kami akan menjaga pos-pos tertentu, seperti di Gerbang Tol Kalikangkung telah didirikan pos terpadu yang diisi TNI Polri dan stakeholder terkait,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Biro Operasi (Karo Ops) Polda Jateng, Kombes Pol Firly Ruspang Samosir menuturkan, jelang Operasi Lilin Candi jajarannya mendirikan 279 pos yang terdiri dari 27 pos terpadu, 65 pos pelayanan, dan 187 pos penanganan.
“Pos akan disebar di 35 Kabupaten/Kota Provinsi Jateng. Kami akan melakukan pengecekan secara acak terhadap pengendara, dan akan melakukan vaksinasi serta tes antigen bagi yang kedapatan belum melakukan,” pungkasnya. (Lingkar Network | Koran Lingkar Jateng)
