KENDAL, Lingkarjateng.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kendal menggelar simulasi pemungutan dan penghitungan suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Desa Karangayu, Kecamatan Cepiring, pada Minggu, 3 November 2024.
Simulasi tersebut dilakukan di tempat pemungutan suara (TPS) 04 di Desa Karangayu dengan diikuti 60 warga dari total pemilih 538 orang.
Ketua KPU Kendal, Khasanudin, mengatakan bahwa simulasi pemungutan dan penghitungan suara merupakan bentuk sosialisasi kepada masyarakat terkait pelaksanaan Pilkada Serentak 2024. Hal itu dilakukan untuk mengingatkan kepada masyarakat terkait tahapan pencoblosan.
“Simulasi yang dilaksanakan adalah bentuk nyata pencoblosan dan juga pemungutan suara sebagai bentuk sosialisasi kepada masyarakat. Ini kami juga share melalui media sosial,” ujar Khasanudin.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa TPS yang digunakan dalam simulasi tersebut adalah nyata sesuai dengan kondisi saat pelaksanaan pencoblosan Pilkada Serentak pada 27 November 2024 mendatang.
“Kami memilih TPS 04 Desa Karangayu, Kecamatan Cepiring,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Kendal, Hevy Indah Oktaria, menyambut baik adanya simulasi pemungutan suara yang dilakukan KPU setempat.
Menurutnya, hal itu perlu dilakukan untuk mengingkan kembali terkait tata cara pemungutan dan penghitungan suara dalam pemilihan umum.
“Saya apresiasi KPU Kendal yang melaksanakan simulasi pemungutan suara. Dengan kegiatan ini maka memori masyarakat menjadi ingat dan akan melaksanakan proses di TPS dengan benar,” ujarnya. (Lingkar Network | Unggul Priambodo – Lingkarjateng.id)