SEMARANG, Lingkarjateng.id – Ketua Dewan Kehormatan PMI Jateng, Taj Yasin Maimoen, mengapresiasi para Donor Darah Sukarelawan (DDS) yang mau mendonorkan darah mereka kepada yang membutuhkan melalui PMI Jateng.
Penghargaan tersebut diserahkan secara langsung oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, di Gedung Gradika Bhakti Praja, Semarang, Senin (8/11).
“Saat ini, kami PMI Jateng dalam rangkaian ulang tahun PMI, kami berikan penghargaan kepada Donor Darah Sukarelawan yang ke 50 kali dan 75 kali. Salah satunya Bhante Piyadhiro Thera. Ini adalah wujud pergerakan kemanusiaan dan Bhante sudah mendonor ke 54 kali,” kata Taj Yasin, Senin (08/11).
Pria yang juga menjabat sebagai Wakil Gubernur Jawa Tengah itu menambahkan, yang dilakukan oleh DDS adalah gerakan kemanusiaan. Menurutnya, melalui gerakan donor darah, banyak jiwa yang terselamatkan.
“Ayo donorkan darah kita karena satu tetes darah adalah kehidupan,” tutur Gus Yasin, sapaan karibnya.
Lebih jauh, orang nomor dua di Jawa Tengah itu juga mengingatkan kepada masyarakat, saat ini sudah musim hujan. Dia ingin agar PMI di Jawa Tengah melakukan antisipasi penanggulangan penyakit. Seperti DBD dan penyakit lainnya, yang kemungkinan butuh darah. Sehingga donor darah menjadi langkah penting untuk mengantisipasi hal tersebut.
“Maka saya mengajak masyarakat, yuk kita rutin donor darah tiga bulan sekali,” himbaunya.
Sementara itu, Bhante Piyadhiro Thera mengatakan, dia mendonorkan darah untuk membantu yang membutuhkan dan juga menambah kebajikan. Di samping itu, juga untuk alasan kesehatan.
Dia menegaskan, faktor kemanusiaan merupakan alasan utama untuk melakukan donor darah. Menurutnya, walaupun berbeda agama, tetapi umat manusia merupakan sahabat dalam kemanusiaan.
“Sehingga kalau bisa menolong ya kita menolong. Sebaik-baiknya orang adalah yang bisa memberi manfaat kepada yang lainnya,” pungkasnya. (Lingkar Network | Koran Lingkar Jateng)