PATI, Lingkarjateng.id – Hari libur peringatan Isra Miraj yang jatuh pada tanggal 28 Februari 2022 ini, rupanya dimanfaatkan betul oleh warga Pati dan sekitarnya. Tak sedikit dari mereka yang memilih wisata religi bersama keluarga dan orang terdekat. Terlebih hari libur kali ini jatuh di hari Senin, sehingga banyak yang bisa long weekend sejak Minggu, bahkan Sabtu lalu. Pemandangan ini terlihat di salah satu destinasi wisata religi populer di Kabupaten Pati, yakni Makam Syekh Jangkung Kayen Pati.
Tampak pengunjung berdatangan secara kontinu di makam yang terletak di Dusun Landoh, Desa Kayen, Kecamatan Kayen ini. Tepatnya sebelah selatan jalan raya Pati-Purwodadi, turut Desa Kayen.
Agus, salah seorang pengunjung mengatakan, wisata religi memiliki daya tarik tersendiri baginya. Sebab wisata religi bisa membuat perasaan tenang dan lebih dekat kepada Sang Pencipta, dengan cara mengingat kematian sekaligus kiprah ulama semasa hidupnya.
9 Wisata Religi di Kabupaten Pati
“Dengan wisata di tempat religi, harapannya sih, semangat ibadah kita meningkat. Karena kita semua kelak juga akan meninggal dan tentu harapannya bisa meninggal dalam kondisi husnul khotimah dan didoakan orang banyak seperti Syekh Jangkung ini,” tuturnya.
Agus bukanlah pengunjung dari tempat yang jauh. Melainkan, warga yang rumahnya tak jauh dari makam. Karena itu, ia tahu betul, kapan waktu-waktu makam ramai pengunjung.

“Hari ini cukup ramai, Mas. Biasa karena bertepatan hari libur. Kalau hari biasa paling ramai hari Kamis dan Jumat banyak orang datang untuk wisata religi atau ziarah,” paparnya.
Paguyuban Becak Wisata Religi Demak Dukung Cak Imin Maju Capres 2024
Makam Syekh Jangkung atau sering disebut sebagai Saridin, ramai dikunjungi pada Bulan Rejeb (penanggalan kalender Jawa), karena pada bulan tersebut ada peringatan “Haul” Syekh Jangkung.
Banyak pengunjung, baik dari dalam maupun luar Pati yang datang untuk berziarah, karena Saridin atau Syekh Jangkung ini dikenal sebagai tokoh penyebar agama Islam di kawasan Pati Selatan.
Selain itu, bagi yang tak ingin berziarah, di area makam Syekh Jangkung juga banyak tersedia pedagang, sehingga cocok untuk wisata kuliner atau sekedar berburu spot foto untuk mengisi beranda media sosial di kala musim libur tiba. (Lingkar Network | Arif – Lingkarjateng.id)