*Puisi Karya: Lika Ana Sudarwati, S.Pd.SD SDN 2 Pamotan, Kec.Pamotan, Kab. Rembang
Berdiri dan berlari di atas ranjau yang tajam
Berpijak pada puing-puing kelam nan suram
Bersembunyi dibalik tatapan penuh harap yang kian resah
Tetap berlari tanpa menoleh tanpa keluh kesah
Oh, perempuan baja dengan sejuta impian
Di bawah naungan sinar purnama yang berkilauan
Memandang tinggi ke langit biru dengan senyuman
Terus beranjak dengan buah hati erat dalam dekapan
Perempuan baja dengan rambut terurai di ujung senja
Membakar semangat hempaskan rintangan yang ada
Tanpa sandaran tebas libas prahara
Bermandikan peluh tanpa tangisan mengiba
Aura kecantikanmu tak pernah pudar
Meskipun usiamu tak lagi muda tapi tetap bersinar
Perjuanganmu untuk buah hati tak terhenti walaupun sesaat
Hatimu bersih tanpa adanya sisa-sisa karat
Perempuan baja terus mendaki bukit kehidupan
Jatuh bangun membungkam iri dan kedengkian
Pelangi singgah menghampiri dan menyapa
Wujudkan asa tersenyum manis menghamba semesta