Lingkarjateng.id – Sejak pemerintah pusat mengumumkan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di awal bulan September, pengguna kendaraan bermotor kini mulai menghitung ulang biaya operasionalnya yang harus dikeluarkan. Kondisi ini otomatis akan mengurangi pos anggaran untuk kebutuhan lainnya, sehingga harus pintar mengatur siasat agar hemat BBM.
Agar konsumsi BBM bisa lebih irit, pengguna kendaraan bermotor perlu melakukan siasat seperti yang dirangkum Lingkarjateng.id di bawah ini:
Daftar Isi :
Servis berkala sesuai anjuran
Servis berkala secara teratur di bengkel mampu menjaga performa mesin agar selalu optimal, selain itu juga akan membantu menghemat konsumsi BBM. Teknisi bengkel akan memeriksa komponen kendaraan termasuk mengganti oli, dan memastikan semua komponen bekerja dengan baik. Selain itu akan jauh lebih baik untuk melakukan penggantian oli mesin paling tidak setiap enam bulan sekali.
Perhatikan tekanan udara ban
Tips hemat konsumsi BBM selanjutnya adalah dengan memperhatikan tekanan udara ban kendaraan. Tekanan udara ban yang kurang membuat kendaraan bermotor butuh tambahan tenaga untuk melaju. Periksalah tekanan udara ban kendaraan sesuai rekomendasi pabrikan minimal sebulan sekali. Jangan mengisi udara ban melebihi ketentuan karena dapat membuat kendaraan tidak nyaman dan mengurangi grip ban di jalan.
Manfaatkan peta digital
Siapa sangka pemanfaatan peta digital bisa menjadi salah satu cara untuk mengirit penggunaan BBM. Pasalnya aplikasi peta digital semakin bisa diandalkan untuk mencari rute yang paling cepat sehingga tidak memakan waktu perjalanan. Kompensasinya adalah konsumsi bahan bakar lebih irit.
Manajemen waktu perjalanan
Pelajari jam sibuk di rute yang biasa ditempuh dan disesuaikan dengan aktivitas rutin. Keputusan mengatur waktu perjalanan juga membuat pengguna kendaraan tidak terburu-buru sehingga sanggup berkendara dengan rileks dan wajar.
Atur muatan kendaraan
Beban muatan pada kendaraan sangat berpengaruh pada konsumsi BBM. Membawa penumpang dan barang melampaui batas daya angkut kendaraan akan membuat mesin membutuhkan tenaga besar untuk bekerja. Komponen lain juga bekerja keras sehingga mereduksi usia pakainya.
Isi bensin sesuai rekomendasi pabrikan
Mengisi BBM sesuai rekomendasi pabrikan akan menjaga kesempurnaan proses pembakaran mesin. Jika tidak, sangat mudah terjadi gejala ngelitik sehingga performa mesin turun. Selain itu, konsumsi bahan bakar akan semakin boros jika Anda menekan pedal gas terlalu dalam, dan dalam jangka panjang bisa merusak komponen mesin. (Lingkar Network | Lingkarjateng.id)