Lingkarjateng.id – Bulan Dzulhijjah merupakan salah satu bulan yang dimuliakan di dalam Islam. Bulan Dzulhijjah juga saat di mana umat muslim merayakan Hari Raya Idul Adha. Dimuliakannya Bulan Dzulhijjah sesuai dengan sabda Rasulullah SAW yang artinya:
“Sesungguhnya waktu itu berputar sebagaimana keadaannya ketika Allah menciptakan langit dan bumi. Setahun ada 12 bulan. Di antara bulan-bulan tersebut ada 4 bulan yang haram (berperang di dalamnya). 3 bulan berturut-turut, yaitu Dzulqa’dah, Dzulhijjah, Al Muharram, (dan yang terakhir) Rajab Mudhar, yaitu bulan di antara bulan Jumaada dan Sya’ban,” (HR. Al-Bukhori).
Di dalam bulan Dzlhijjah ada hari-hari yang dipilih oleh Allah SWT sebagai hari-hari terbaik sepanjang tahun, dalam Al-Qur’an Surat Al-Fajr ayat 1-2 yang artinya:
Keutamaan Puasa Dzulhijjah, Puasa Arafah, dan Puasa Tarwiyah
“Demi fajar, dan malam yang sepuluh,” (Qs. Al-Fajr: 1-2).
Bulan Dzulhijjah juga mempunyai keutamaan yang banyak, maka disyariatkanlah amal-amal sholeh dan diberi ganjaran yang luar biasa. Di antara amal-amal tersebut antara lain:
1. Puasa sunah
Para ulama menganjurkan umat muslim untuk berpuasa sunah ketika bertemu dengan bulan Dzulhijjah. Kita bisa melaksanakan Puasa Dzulhijjah, Puasa Tarwiyah, dan Puasa Arafah. Ketiga puasa sunah tersebut pun mempunyai keutamaan masing-masing.
Dalam hal ini Imam An-Nawawi menyatakan, yang artinya:
“Dan di antara puasa sunah juga adalah puasa Sembilan hari pertama bulan Dzulhijjah,” (An Nawawi, Al Majmu’, Hal. 386 Jilid 6).
Menurutnya, sangat disunahkan untuk berpuasa di hari-hari ini karena termasuk amalan yang paling utama.
2. Menunaikan haji
Bagi umat muslim yang mampu, haji menjadi amalan yang dilakukan di bulan Dzulhijjah. Jika haji yang dilakukan mabrur, maka tidak ada balasan dari Allah kecuali surga. Hal ini sebagaimana yang disampaikan oleh Rasulullah SAW yang artinya:
“Dari satu umroh ke umroh yang lainnya menjadi penghapus dosa di antara keduanya. Dan haji yang mabrur tidak ada balasan baginya kecuali surga,” (HR. Bukhori Muslim).
3. Qurban
Qurban sebaiknya dilakukan oleh setiap muslim yang mampu di bulan Dzulhijjah saat Hari Raya Idul Adha. Qurban merupakan salah satu amalan yang dicintai Allah SWT. Dalam hadis dijelaskan yang artinya:
“Dinarasikan Aisyah, Rasulullah SAW bersabda, Tidaklah pada hari nahr manusia beramal suatu amalan yang lebih dicintai Allah SWT dari pada mengalirkan darah dari hewan qurban. Ia akan datang pada hari kiamat dengan tanduk, kuku, rambut hewan qurban tersebut. Dan sungguh, darah tersebut akan sampai kepada (ridho) Allah SWT sebelum tetesan darah tersebut jatuh ke bumi, maka bersihkanlah jiwa kalian dengan berkurban,” (HR. Tirmidzi).
4. Memperbanyak takbir dan dzikir
Amalan di bulan Dzulhijjah berikutnya yaitu memperbanyak takbir dan berdzikir. Takbir dan dzikir bisa dilakukan juga dalam kegiatan sehari-hari. Dalam hadis dijelaskan yang artinya:
“Ibnu Abbas berkata, Berdzikirlah kalian pada Allah di hari-hari yang ditentukan yaitu 10 hari pertama Dzulhijjah dan juga pada hari-hari tasyriq. Ibnu Umar dan Abu Hurairah pernah keluar ke pasar pada 10 hari pertama Dzulhijjah, lalu mereka bertakbir, lantas manusia pun ikut bertakbir. Muhammad bin Ali pun bertakbir setelah sholat sunnah,” (HR. Bukhori).
5. Sholat Idul Adha
Amalan di bulan Dzulhijjah selanjutnya adalah Sholat Idul Adha. Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an Surat Al-Kautsar ayat 2 yang artinya: “Maka dirikanlah Sholat karena Tuhanmu, dan berkurbanlah,” (QS. Al-Kautsar: 2).
Anjuran sunah ini pun bertepatan dengan Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada tanggal 10 Juli 2022 nanti.
6. Sedekah
Sedekah juga menjadi amalan yang dianjurkan pada 10 hari pertama bulan Dzulhijjah. Bahkan sedekah tidak hanya bisa dilakukan di bulan Dzulhijjah, kamu bisa sedekah juga di bulan-bulan lainnya. Dalam Al-Quran Surat Al-Munafiqun ayat 10 yang artinya:
“Dan belanjakanlah sebagian dari apa yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang kematian sepada salah seorang di antara kamu; lalu ia berkata: Ya Tuhanku, mengapa Engkau tidak menangguhkanku sampai waktu yang dekat, sehingga aku dapat bersedekah dan aku termasuk orang-orang yang sholeh,” (QS. Al-Munafiqun: 10).
Itulah beberapa amalan-amalan sunah yang bisa kita kerjakan di bulan Dzulhijjah, terutama di 10 hari awal bulan Dzulhijjah. Semoga kita mendapatkan keberkahan saat menjalankan amalan-amalan tersebut. Wallahu A’lam Bishowab. (Lingkar Network | Shinta – Lingkarjateng.id)