PEKALONGAN, Lingkarjateng.id – Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan Abdul Munir menyatakan komitmennya untuk mendukung pelaku UMKM, khususnya sektor kuliner, agar produk-produk lokal menjadi andalan dalam setiap kegiatan resmi pemerintahan.
Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri kegiatan Halal Bihalal dan Sharing Session Klaster Kuliner Kabupaten Pekalongan, Sabtu, 12 April 2025 di Resto Anggrek Jingga, Desa Kulu, Kecamatan Karanganyar, Karanganyar.
“Ke depan, setiap ada kegiatan dinas dan kunjungan tamu dari luar, kami akan mengutamakan produk-produk UMKM kuliner lokal untuk jamuan dan oleh-oleh. Ini bagian dari upaya konkret kami mendorong eksistensi UMKM,” tegas Abdul Munir di hadapan para pelaku usaha kuliner.
Kegiatan yang diinisiasi Klaster Kuliner Kabupaten Pekalongan ini bertujuan mempererat silaturahmi dan memperluas jejaring antar anggota klaster. Hadir dalam kesempatan tersebut perwakilan Dinas Koperasi, UKM dan Tenaga Kerja, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, anggota Koperasi APPIK (Asosiasi Pengusaha Pekalongan Indonesia Kuliner), serta puluhan pelaku UMKM kuliner.
Isnah, mewakili panitia penyelenggara, mengatakan kegiatan ini bukan sekadar ajang silaturahmi, tetapi juga wadah membangun sinergi dan kolaborasi antar pelaku usaha. Selain sharing session, acara juga diramaikan bazar produk UMKM kuliner dan sosialisasi perizinan halal secara gratis. Dinas terkait turut menyampaikan rencana menggelar pameran UMKM yang melibatkan langsung anggota klaster kuliner.
“Kami berharap kegiatan ini dapat membuka ruang sinergi antara UMKM, pemerintah, media, akademisi, komunitas, dan lingkungan sekitar, sehingga bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah dan mengentaskan kemiskinan melalui wirausaha,” ujar Isna. (Lingkar Network | Fahri Akbar – Lingkarjateng.id)
