PATI, Lingkarjateng.id – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati mengajak masyarakat melakukan upaya preventif mencegah kembang biak nyamuk untuk mengantisipasi merebaknya penyakit chikungunya dan demam berdarah dengue (DBD).
Anggota Dewan Pati, Endah Sri Wahyuningati, mengatakan pencegahan penyakit chikungya dan DBD dapat dilakukan melalui pemberantasan sarang nyamuk.
“Cikungunya, memang karena media penyebarannya nyamuk. Antisipasi sederhananya membersihkan rumah yang berpotensi menjadi sarang nyamuk. Kemudian melakukan antisipasi dengan obat anti nyamuk ini,” terang anggota dewan fraksi Golkar, Sabtu, 19 April 2025.
Ning berpendapat pembasmian nyamuk pembawa virus chikungunya dengan metode fogging tidak efektif, oleh karena itu ia menyarankan masyarakat melakukan pencegahan secara alami.
“Karena kalau disemprot (fogging), disamping efek penyemprotan kurang efektif. Ya menurut saya dari preventif secara personal, keluarga, kemudian menambah gizi supaya cukup, karena berkaitan daya tahan tubuh,” tuturnya.
Lebih lanjut, ia tidak ingin masyarakat terkena penyakit chikungunya seperti yang dirasakan saudaranya.
“Karena memang masa pemulihannya macam-macam. Kemarin saudara saya hampir enam bulan belum pulih, masih ngilu-ngilu,” tandasnya. (Lingkar Network | Setyo Nugroho – Lingkarjateng.id)
