KAB. SEMARANG, Lingkarjateng.id – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Semarang terus mendorong transformasi digital di seluruh sekolah se-Kabupaten Semarang.
“Karena transformasi digital ini dibutuhkan komitmen yang tinggi, khususnya di sekolah-sekolah sangat dibutuhkan komitmen baik dari kepala sekolah, guru, hingga komite, atau civitas dari sekolahan itu sendiri. Supaya transformasi digital ini diterapkan di sekolah-sekolah,” ungkap Kepala Diskominfo Kabupaten Semarang, Petrus Triyono, pada Kamis, 3 Oktober 2024.
Ia menjelaskan bahwa transformasi digital diperlukan untuk mempermudah dan mempercepat pelayanan. Menurutnya, transformasi digital bisa mulai dilakukan di sekolah dalam sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) secara online.
“Termasuknya dalam soal pelayanan belajar mengajar yang juga sudah menggunakan sistem online ini merupakan bentuk digitalisasi di dunia pendidikan. Oleh karenanya kami juga bekerja sama dengan Disdikbudpora Kabupaten Semarang dalam memasifkan transformasi digital ini di sekolah-sekolah,” terangnya.
Kepala Diskominfo Kabupaten Semarang itu kembali mengatakan, bahwa tujuan utama dilakukan transformasi digital ini yang pertama ialah untuk mengikuti perkembangan zaman.
“Karena soal transformasi digital ini berlangsung di semua lini termasuk di antaranya di dunia pendidikan. Kalau kita tidak menyesuaikan dan tidak bergerak cepat, maka dunia pendidikan kita akan jauh ketinggalan soal digitalisasi ini. Maka harus ada berbagai penyesuaian, karena Kemendikbud sendiri sudah terus mengarah ke online atau digitalisasi,” bebernya.
Meski demikian, Petrus mengaku masih ada sejumlah kendala dalam penerapan transformasi digital tersebut di seluruh sekolah se-Kabupaten Semarang.
“Khususnya untuk sekolah-sekolah yang ada di pegunungan, karena secara geografis di Kabupaten Semarang ini, ada banyak pegunungan, sehingga kendala yang kami temui hanya ada pada soal jaringan internet,” terang Petrus.
Namun, pihaknya tetap optimis transformasi digital dapat diterapkan di semua lini di Kabupaten Semarang. Ia juga berharap melalui transformasi digital tersebut dapat membuat anak-anak muda di Kabupaten Semarang bisa melek digitalisasi di era modern saat ini.
“Program ini sudah merata untuk kami lakukan di sekolah-sekolah, khususnya SD kami minta ini juga segera dipercepat untuk menerapkan transformasi digital,” pungkasnya. (Lingkar Network | Hesty Imaniar – Lingkarjateng.id)