PATI, Lingkarjateng.id – Persoalam kemiskinan merupakan salah satu pekerjaan rumah yang harus segera dientaskan. Penjabat (Pj) Bupati Pati, Henggar Budi Anggoro, optimistis dengan berbagai inovasi dapat menurunkan angka kemiskinan di Kabupaten Pati. Salah satu upaya yang digalakkan adalah dengan menggenjot pertumbuhan ekonomi.
Pj Bupati Pati Henggar menilai pertumbuhan ekonomi mengambil peran penting untuk menurunkan angka kemiskinan.
“Kaitannya dengan pertumbuhan ekonomi yang berkualitas, tentunya ini menekankan pada tiga bidang, yakni pertanian, industri pengolahan, dan perdagangan. Maka ini menjadi pertimbangan kita, agar melihat pertumbuhan ekonomi yang berkualitas dengan kondisi yang ada di Kabupaten Pati,” jelasnya baru-baru.
Pj Bupati Pati Terapkan 4 Langkah Strategis Turunkan Angka Kemiskinan
Dirinya menyatakan, pertumbuhan ekonomi yang digencarkan sejalan dengan penurunan angka kemiskinan di Kabupaten Pati pada tahun 2022.
“Berikutnya bagaimana kita bisa menurunkan angka kemiskinan, pada akhir 2022 penurunan kemiskinan di angka 9,33 persen, sedangkan pada 2021 Desember itu angkanya 10,2 persen, sehingga ada penurunan 0,88 persen. Tentunya penurunan angka itu suatu angka yang sangat tinggi,” ungkapnya.
Sementara pada tahun 2023, Pj Bupati Pati Henggar berharap kemiskinan di Kabupaten Pati dapat terus mengalami penurunan dengan berbagai strategi yang telah direncanakan.
“Jadi apa yang kita lakukan di 2022, sebenarnya sudah kita prediksikan dan perhitungkan bersama. Sehingga menimbulkan penurunan kemiskinan yang akan terjadi. Ke depan apa yang kita lakukan di 2022 nanti, akan kita lakukan di 2023 dan kita lanjutkan di 2024 juga,” tandasnya. (Lingkar Network | Khairul Mishbah – Koran Lingkar)