Tega! Suami di Demak Palu Kepala Istri hingga Tewas, Warga Sempat Dengar Suara Teriakan

Ilustrasi kekerasan yang menewaskan seorang istri di Demak. (Freepik/Lingkarjateng.id)

Ilustrasi kekerasan yang menewaskan seorang istri di Demak. (Freepik/Lingkarjateng.id)

DEMAK, Lingkarjateng.id – Seorang suami di Demak tega memukul kepala istrinya sendiri menggunakan palu lantaran masalah ekonomi. Pelaku kini telah diamankan oleh kepolisian setempat untuk dilakukan proses penyelidikan lebih lanjut.

Diketahui pelaku bernama Slamet Singgih (32) dan korban Emy Octawati (31) warga Desa Jamus, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak. Kejadian tersebut berlangung pada Kamis, 11 November 2023 sekitar pukul 07.30 WIB di rumahnya sendiri.

Kasatreskrim Polres Demak AKP Winardi menyampaikan bahwa pihaknya sudah berhasil mengamankan pelaku (suami) tersebut ke Polres Demak. 

“Pelaku sudah kami amankan tapi belum bisa dimintai keterangan karena masih meminta keterangan para saksi terlebih dahulu, kemudian nanti kami akan mintain keterangan si pelaku,” kata Kasatreskrim, AKP Winardi saat dikonfirmasi melalui telfon, Kamis, 9 November 2023.

Menurut pengakuan warga setempat, kata AKP Winardi, pasangan suami istri tersebut diketahui sering bertengkar karena masalah ekonomi. 

” Iya memang info tetangga, meraka sering bertengkar karena ekonomi itu. Jadi dugaanya masalah ekonomi,” ujarnya.

Lebih lanjutnya, saat ini pihak kepolisian sedang melakukan penyidikan terkait kasus tersebut. Setelah kejadian tersebut korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit RS Pelita Mranggen Demak.

“Namun tidak bisa tertolong dan korban saat ini sudah meninggal dunia dengan luka berat di bagian kepala dan wajah,” ujarnya. 

Salah satu tetangga, Galih Purnomo mengatakan bahwa sempat mendengar suara benturan dibarengi dengan teriakan korban yang bersumber dari rumah pasangan suami istri tersebut.

“Saat di depan rumah, saya dengar suara teriak-teriak, kemudian saya masuk ke rumah korban, melihat suaminya (pelaku) pegang palu yang sudah berlumuran darah,” katanya.

Kemudian, kata dia, Galih berteriak meminta tolong yang membuat warga setempat langsung mendatangi rumah korban. Melihat banyak warga yang datang kerumahnya, pelaku sempat mau melarikan diri.

“Saya keluar minta tolong. Pas warga datang, pelaku berusaha kabur naik sepeda motor, tapi warga manangkapnya dan di laporkan ke pihak kepolisian,” ujarnya.

Selain itu, dirinya juga mengatakan pasangan suami istri tersebut sudah sering melakukan pertengkaran. (Lingkar Network | M Burhanuddin Aslam – Lingkarjateng.id)

Exit mobile version