BLORA, Lingkarjateng.id – Dalam memperingati Hari Olahraga Nasional (Haornas), sebanyak 77 orang atlet dan 15 pelatih berprestasi menerima tali asih dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) di Kabupaten Blora pada Jumat, 9 September 2022.
Ketua KONI Kabupaten Blora, Hery Sutiyono mengungkapkan bahwa pemberian tali asih ini ditujukan untuk 11 cabang olahraga yakni, angkat besi, angkat berat, gulat, atletik, panjat tebing, panahan, balap sepeda, renang, pencak silat, judo dan taekwondo.
“Selain tepat pada peringatan Haornas, pemberian tali asih kepada atlet dan pelatih berprestasi juga kami adakan pada akhir tahun biasanya saat peringatan Hari Jadi Kabupaten Blora di bulan Desember,” ujar Hery Sutiyono di aula KONI Blora.
Ia menambahkan, pemberian tali asih tersebut berupa uang tunai sebagai apresiasi KONI Blora kepada para atlet dan pelatih berprestasi agar mereka termotivasi berlatih untuk meraih prestasi.
“Jumlah tali asih memang tidak banyak. Namun, mudah-mudahan bermanfaat dan menambah motivasi para atlet dan pelatih agar semakin giat berlatih,” imbuhnya.
Atlet dan pelatih yang mendapat apresiasi tersebut, lanjut Hery, adalah mereka yang meraih prestasi atau juara di event tingkat internasional, nasional, provinsi Jateng dan di open tournament dalam kurun waktu Januari hingga Agustus 2022.
Hanya saja, kata dia, karena keterbatasan anggaran, prestasi yang dihitung untuk mendapat apresiasi adalah yang tertinggi dari prestasi yang diraih atlet.
“Misalnya, salah seorang atlet meraih prestasi di tingkat nasional dan provinsi Jateng, maka yang dihitung adalah prestasi terbaik yakni di tingkat nasional. Demikian pula dengan pelatihnya,” terangnya.
Untuk apresiasi tali asih pada akhir tahun nanti, lanjut Hery, akan diberikan kepada atlet dan pelatih yang berprestasi dalam kurun waktu September hingga Desember 2022 mendatang.
“Tali asih itu kami anggarkan rutin setiap tahun,” lanjutnya.
Selain itu, pihaknya juga mengingatkan makin dekatnya pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jateng yang menurut rencana akan digelar pada 9-15 September 2023 di wilayah eks Karesidenan Pati (Blora, Rembang, Pati, Kudus, Jepara, Grobogan. Ia meminta seluruh atlet dan pelatih menyiapkan diri sebaik-baiknya.
“Satu tahun itu tidak lama, apalagi untuk menyiapkan diri. Di bulan ini hingga Desember 2022 sudah ada kualifikasi Porprov. Maka, pergunakan waktu yang ada sebaik-baiknya,” pungkasnya. (Lingkar Network | Lingkarjateng.id)