PATI, Lingkarjateng.id – Kebutuhan akan jaringan internet saat ini menjadi sangat penting bagi setiap orang terlebih di era digitalisasi. Guna memberikan kemudahan dan fasilitas umum bagi masyarakat, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Pati memberikan fasilitas WiFi publik seperti di Alun-alun Pati dan di Alun-alun Kembangjoyo.
Kepala Diskominfo Pati, Ratri Wijayanto, mengatakan bahwa keberadaan jaringan internet ini sebagai bentuk pelayanan pemerintah daerah terhadap masyarakat. Seluruh elemen masyarakat pun dapat memanfaatkan WiFi ini tanpa terkecuali.
“Saat ini kami sudah memasang beberapa jaringan WiFi gratis, terkhusus di tempat-tempat umum di pusat Kota Pati. Jadi jika sewaktu-waktu masyarakat kehabisan paket internet, bisa datang ke sana,” ungkapnya.
Kendati demikian, untuk merambah ke tiap kecamatan, Ratri mengatakan belum ada wacana untuk ke sana. Ia menjelaskan fasilitas WiFi umum di daerah pedesaan hanya ada di wilayah tertinggal dan perbatasan.
“Kalau di daerah pelosok kami belum bisa memberikan fasilitas WiFi gratis. Memang dari pemerintah ada yang namanya program bakti. Tapi itu untuk di wilayah perbatasan dan wilayah tertinggal,” ucapnya.
Dengan dua layanan WiFi gratis yang saat ini dimiliki oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Pati, Ratri berharap fasilitas tersebut dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh masyarakat Pati.
Meski begitu, Ratri menyebut masih ada beberapa kelemahan dari layanan WiFi gratis ini. Diantaranya adalah kapasitas kecepatan internet yang sedang, ditambah dengan jangka akses yang hanya 20 menit. Hal ini dilakukan supaya tiap orang dapat menikmati layanan gratis ini.
“Kecepatannya kisaran 30 mbps, lumayan kuat dan bisa diakses semua orang. Tapi kalau sudah 20 menit akan berhenti otomatis. Memang ada limitnya, karena harus gentian dan dibagi-bagi,” tambahnya.
Jika memang ke depan ada anggaran, pihaknya akan tetap mengupayakan penambahan layanan WiFi gratis di tempat-tempat umum yang ada di Kabupaten Pati. Seperti di Stadion Joyokusumo atau di tempat lain tempat masyarakat berkumpul. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Lingkarjateng.id)