SEMARANG, Lingkarjateng.id – Menyambut Ramadhan, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi meminta masyarakat untuk meningkatkan keamanan baik rumah maupun kendaraan pribadi. Utamanya saat akan bepergian selama bulan puasa maupun Idul Fitri 2024 Masehi / 1445 Hijriah mendatang.
“Saya mengimbau masyarakat menjadi ‘Polisi’ bagi dirinya sendiri,” katanya, Senin, 4 Maret 2024.
Selain itu, untuk menjaga kondusivitas kamtibmas di bulan Ramadhan dan Idul Fitri, Polda Jateng telah melaksanakan dua operasi yaitu operasi Keselamatan dan Operasi Pekat (Penyakit Masyarakat).
Adapun perasi Keselamatan dilaksanakan pada 4 hingga 17 Maret 2024 mendatang, yakni dengan memberikan edukasi perihal keselamatan berlalu lintas sehingga pada saat mudik nanti mereka sudah terdidik.
“Sedangkan Operasi Pekat dilaksanakan pada tanggal 6 sampai dengan 25 Maret 2024 berorientasi pada melakukan penindakan terhadap berbagai jenis penyakit masyarakat seperti minuman keras, mabuk-mabukan dan sebagainya,” jelasnya.
Hal itu telah dipersiapkan mulai dari sekarang. Pihaknya pun mengaku sudah melakukan koordinasi terkait jam operasi tempat hiburan malam. Bahkan, lanjutnya, para Kapolres jajaran sudah diperintah untuk menjalin koordinasi dengan stakeholder di daerah.
“Penentuan pengaturan jam operasi tempat hiburan malam saat Ramadhan, diatur oleh masing-masing Kota dan Kabupaten. Polisi siap mengamankan keputusan yang sudah dibuat di masing-masing daerah dan bekerjasama dengan satuan Pamong Praja, sesuai dengan tupoksinya,” terangnya.
Termasuk melakukan penindakan ormas yang nekat melakukan razia atau sweeping, Kapolda mengatakan hal itu termasuk melanggar undang-undang. Selain itu, tidak ada individu atau organisasi di Jawa Tengah yang berkedudukan di atas hukum.
“Tidak ada kelompok masyarakat yang melakukan kegiatan penegakan hukum seperti razia dan sebagainya, Berdasarkan amanat undang-undang, kewenangan seperti itu ada di institusi kepolisian,” tegasnya.
Sementara untuk kegiatan terdekat, Polda Jateng juga menjamin kestabilan Kamtibmas dan kelancaran distribusi barang kebutuhan pokok pada bulan Ramadhan mendatang.
Kapolda menyebut, pihaknya melalui Satgas pangan Polda Jateng sudah melakukan langkah-langkah koordinatif dan preventif agar distribusi bahan pokok tetap lancar dan dapat dibeli masyarakat dengan harga terjangkau.
“Kita siap melakukan operasi pasar kembali untuk memenuhi kebutuhan masyarakat” imbuhnya
Segala upaya tersebut, dirinya berharap situasi Jawa Tengah betul-betul kondusif sehingga masyarakat bisa melaksanakan ibadah Ramadhan dan merayakan Idul Fitri secara khusyuk dan aman. (Lingkar Network | Lingkarjateng.id)