Penuh Makna, Sedekah Bumi di Wulung Blora Diwarnai Kirab Gunungan Lanang

KIRAB: Kirab gunungan lanang mewarnai acara sedekah bumi Kelurahan Wulung, Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blora pada Minggu, 9 Juli 2023. (Hanafi/Lingkarjateng.id)

KIRAB: Kirab gunungan lanang mewarnai acara sedekah bumi Kelurahan Wulung, Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blora pada Minggu, 9 Juli 2023. (Hanafi/Lingkarjateng.id)

BLORA, Lingkarjateng.id – Tradisi sedekah bumi di Kelurahan Wulung, Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blora menyedot perhatian warga. Pasalnya, sedekah bumi kali ini tidak hanya menampilak kesenian barongan, tetapi juga ada kirab gunungan hasil bumi.

Acara sedekah bumi ini menjadi hiburan tersendiri bagi masyarakat setempat. Terlebih bertepatan dengan momen libur sekolah, warga kian padat memenuhi sepanjang rute kirab dari Jalan Ronggolawe hingga Kantor Kelurahan Wulung pada Minggu, 9 Juli 2023.

Salah satu warga yang ikut menyaksikan kemeriahan sedekah bumi, Atik (44), mengatakan bahwa kirab gunungan hasil bumi ini merupakan yang pertama kalinya digelar. Hal ini membuatnya penasaran sehingga rela berdesakan menykasikan rangkaian acara sedekah bumi tersebut.

“Ini perdana lho, ada gunungannya. Kalau barongan sih biasa,” ujarnya.

Hal senada juga diungkapkan Eric. Menurutnya, antusiasme masyarakat cukup tinggi menyaksikan kegiatan tersebut.

“Pas liburan juga, jadi ramai sekali yang nonton,” ucapnya.

Sementara itu, Abdul Haris selaku Kepala Kelurahan Wulung  mengungkapkan bahwa sebenarnya acara sedekah bumi merupakan kegiatan rutin setiap tahun. Namun, dirinya ingin lebih membuat acara tersebut bukan sekedar acara tahunan yang monoton, sehingga tersectuslah ide kirab gunungan hasil bumi.  

“Gunungan lanang ini merupakan simbol yang banyak makna, sehingga kami berharap banyak keberkahan dan keselamatan bagi seluruh masyarakat Wulung. Intinya adalah sebagai bentuk rasa syukur atas rezeki yang diberikan oleh Yang Maha Kuasa,” bebernya.

Lantaran bertepatan dengan liburan sekolah, pihaknya pun tak menyangka kegiatan yang digelar sederhana ini berhasil mendapatkan respons positif dari warga.

“Alhamdulillah semua berjalan lancar. Ke depan semoga lebih baik lagi,” pungkasnya. (Lingkar Network | Hanafi – Lingkarjateng.id)

Exit mobile version