DEMAK, Lingkarjateng.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Demak akan memberikan dana insentif/tali asih kepada guru Madin dan TPQ di wilayah Kota Wali. Rencananya, dana tersebut akan dianggarkan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Bupati Demak, Eisti’anah menyampaikan Pemkab Demak akan memberikan dana hibah kepada tenaga didik Madin dan TPQ yang ada di Kabupaten Demak.
“Kita akan anggarkan dari APBD sebagai salah satu wujud rasa perhatian kita dan Pemkab Demak kepada guru Madin dan besok kepada guru TPQ,” ungkapnya
Ia mengungkapkan besaran dana tali asih yang akan diberikan kepada tenaga pendidik Madin pada tahun 2022 sebesar Rp 2 miliar dari APBD.
“Totalnya untuk di tahun ini kita anggarkan ada Rp 2 miliar dan untuk tahun depan kita anggarkan sekitar Rp 5 miliar. Tetapi karena kita belum memutuskan kita belum bisa bicara untuk 2023,” terangnya.
Lebih lanjut, tali asih ini sebagai bentuk rasa terima kasih Pemkab kepada para guru Madin dan TPQ karena sudah mendidik anak-anak untuk lebih mengenal AlQuran.
“Nantinya setiap guru pendidik akan mendapatkan dana tali asih sebesar Rp 1 juta. Semoga bisa menambah semangat. Sekalipun tidak besar semoga ini menjadi salah satu bentuk perhatian kecil kita, sehingga bisa menambah semangat dalam mendidik anak-anak penerus bangsa kita,” pungkasnya. (Lingkar Network | Tomi Budianto – Koran Lingkar)