PATI, Lingkarjateng.id – Setelah sempat molor di awal tahun, pengerjaan normalisasi Sungai Juwana atau Kali Silugonggo ditargetkan selesai pada bulan September 2023. Proyek tersebut dikerjakan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUTR) Pati dan kerja sama dengan PT Wijaya Karya dan PT Ananda Pratama.
Pelaksana proyek dari PT Ananda Pratama, Setiyono, mengatakan bahwa normalisasi Sungai Juwana dilakukan dengan pengerukan dasar sungai sedalam 40 meter. Pengerukan dimulai dari Jembatan Tanjang Gabus sampai ke Bendungan Gadingrejo Juwana yakni sepanjang 12 km.
“Pengerukan Kali Silugonggo mengacu dengan gambar kurang lebih kedalamannya 40 meter, atasnya 52 meter, sekarang dalam proses pengerukan. Pengerukan mulai dari Jembatan Tanjang kurang lebih ke hilir 200 meter sampai ke Bendungan Gadingrejo Juwana, kurang lebih jaraknya 12 km,” bebernya, pada Senin, 1 Juli 2023.
Dia menyampaikan untuk pelaksanaan di zona tiga dan empat ditangani oleh PT Wijaya Karya, sedangkan untuk zona satu dan dua dibawah tanggung jawab PT Ananda Pratama.
Dalam proses normalisasi, Sungai Juwana dibagi menjadi empat titik, yakni zona satu berada di wilayah Jembatan Tanjang, zona dua terletak di antara Jembatan Ngantru sampai Jembatan Gantung.
“Zona tiga terletak di antara Jembatan Nggantung sampai Kretek Sampang, yang terakhir zona empat terletak diantara Jembatan Sampang sampai Bendung Karet,”imbuhnya.
Kemudian Setiyono menyatakan bahwa target normalisasi Sungai Silugongo dirampungkan pada September 2023. Target ini proses pelaksanaan yang sempat ditunda akibat banjir akhir tahun lalu.
“Rencananya, pelaksanaan mulai bulan November 2022, tapi terkendala banjir. Akhirnya kita mulia bulan April. Target selesai bulan September,” pungkasnya. (Lingkar Network | Setyo Nugroho – Koran Lingkar)