Haul Ki Ageng Tarub, 3 Gunungan Hasil Tani Ludes dalam Hitungan Menit

Haul Ki Ageng Tarub, 3 Gunungan Hasil Tani Ludes dalam Hitungan Menit

ARAK-ARAKAN: Tiga gunungan hasil tani untuk memperingati haul Ki Ageng Tarub di Grobogan. (Facebook Ali Mustofa/Lingkarjateng.id)

GROBOGAN, Lingkarjateng.id Warga tampak antusias untuk berebut gunungan hasil tani saat peringatan haul Ki Ageng Tarub di lapangan Desa Tarub, Kecamatan Tawangharjo, Kabupaten Grobogan pada Senin, 12 September 2022. Tiga gunungan hasil tani yang diarak ludes dalam tiga menit.

Tiga gunungan itu dibuat berbeda, satu gunungan terbuat dari hasil pertanian seperti sayur, kacang, dan terong. Gunungan kedua terbuat khusus dari buah belimbing, hal ini karena wilayah tersebut merupakan wilayah sentra belimbing. Sementara, satu gunungan lainnya berisi jajanan tradisional, seperti apem. 

Gunungan tersebut sebelumnya diarak dari Balai Desa menuju lapangan desa. Peserta yang mengikuti arak-arakan mulai dari siswa, perwakilan Keraton Solo hingga warga umum dengan mengenakan kostum layaknya karnaval. 

Kepala Desa Tarub, Ali Maskuri mengungkapkan bahwa haul Ki Ageng Tarub kembali digelar setelah vakum akibat pandemi Covid-19. Perayaan ini dilaksanakan setiap tanggal 15 Safar (bulan kedua dalam kalender Hijriah). Peringatan haul Ki Ageng Tarub digelar sejak Minggu, 11 September 2022, dimulai dengan khotmil Qur’an dan istighosah.

“Kemudian dilanjutkan pada Senin, 12 September 2022. Senin acara dimulai dengan kirab dari pukul 13.00-15.00 WIB. Kirab dimulai dari Balai Desa hingga lapangan. Kemudian dilanjutkan dengan wilujengan pada pukul 15.00-17.00 WIB di makam,” ujarnya.

Sri, salah satu warga setempat mengaku bahwa, ia nekat ikut berbaur berebut gunungan karena percaya akan adanya berkah bila berhasil mendapatkan hasil tani yang ada dalam gunungan tersebut. 

“Ini saya dapat sayuran dan buah. Nanti akan saya masak. Biar dapat berkah,” ujarnya. (Lingkar Network | Muhammad Ansori – Koran Lingkar)

Exit mobile version