JEPARA, Lingkarjateng.id – Bupati Jepara, Dian Kristiandi resmi mengakhiri masa jabatannya pada Minggu (22/5). Selanjutnya, Edy Supriyanta ditunjuk sebagai Pj Bupati Jepara.
Edy Supriyanta sebagai sosok Pj Bupati Jepara dilantik bersama Pejabat (Pj) Bupati Kendal, Pj Bupati Banjarnegara, dan Pj Walikota Salatiga pada Minggu (22/5) oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Pelantikan dilakukan di Gedung Gradhika Bakti Praja Semarang.
Edy Supriyanta merupakan putra asli daerah kelahiran Kelurahan Panggang 4 Mei 1965. Ia alumni SDN 1 Panggang, SMPN 1 Jepara, dan SMAN 1 Jepara. Edy menjalani karir sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) mulai dari tahun 1988 dari Kasi Terminal Antar Kota, Kasi Angkutan Dalam Trayek, Kasubag Kepegawaian dan Ortala (organisasi dan Tata Laksana), Kasubag Penanggulangan Bencana, Ka UPP Wilayah Banyumas, Ka UPP Wilayah Pekalongan, Kabid Komunikasi dan Informatika, Kabag Rumah Tangga, Kepala Biro Umum, dan Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah.
Selain itu, Edy Supriyanta yang juga memiliki Golongan IV/C dan pernah dipercaya menjabat sebagai Pj Sekda Kabupaten Rembang selama 9 bulan dan Plh Bupati Rembang selama tiga bulan pada tahun 2021.
Sementara, jelang akhir jabatan Bupati Jepara, Dian Kristiandi atau yang akrab disapa Mas Andi, menggelar acara pamitan dengan pejabat lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara di sebuah Hotel Lereng Gunung Lawu, Kabupaten Karanganyar, Jumat (20/5).
“Perpisahan ini hanya sementara. Setelah saya tak jadi Bupati, saya kembali menjadi rakyat biasa dan kita masih bisa menjalin silaturahmi serta persaudaraan. Toh saya juga masih tetap akan menjadi warga Jepara,” tutur Andi.
Bupati Jepara Minta Juru Kunci Makam Perkuat Sejarah Tokoh dan Leluhur
Dalam acara tersebut, Andi juga menyampaikan terima kasih kepada para pejabat di lingkungan Pemkab Jepara yang selama ini membantu dalam melaksanakan tugas pemerintahan.
“Saya juga menyampaikan terima kasih kepada rakyat Jepara atas dukungan selama ini dan mohon maaf atas segala kekurangan selama saya menjadi Bupati,” sambungnya.
Di akhir masa jabatannya, banyak program Pemkab Jepara yang belum terlaksana. Oleh sebab itu, dirinya berharap para pejabat dapat melanjutkan dengan penuh tanggung jawab dan harus bekerja keras dalam melayani masyarakat. Dalam menjalankan tugas sebagai abdi masyarakat para pejabat diharapkan mengutamakan kepentingan dan kesejahteraan rakyat.
“Saya juga titip gotong royong agar selalu digalakkan di Kabupaten Jepara ini,” pesannya. (Lingkar Network | Muslichul Basid – Koran Lingkar)