BLORA, Lingkarjateng.id – Bupati Blora, Arief Rohman mengajak Diaspora (perantauan/orang yang meninggalkan tanah kelahirannya, Red) mendukung pelaksanaan pembangunan daerah. Hal itu disampaikan dalam sambutannya saat mengikuti sholat Idul Fitri 1 Syawal 1443 H di Masjid Agung Baitunnur Alun-Alun Blora pada Senin (02/05) pagi.
“Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1443 H untuk seluruh masyarakat Blora, mohon maaf lahir dan batin. Selanjutnya, selamat datang juga bagi para pemudik di kampung halaman,” ucap Bupati Arief.
Selain itu, Bupati Arief juga akan berupaya meningkatkan pembangunan infrastruktur Blora.
“Maaf jika perjalanannya kurang nyaman karena memang masih banyak jalan rusak. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan pembangunan infrastruktur di tahun 2022 ini,” tambahnya.
Menurut Gus Arief yang merupakan sapaan akrab Bupati Blora, anggaran pembangunan infrastruktur jalan bakal ditambah, dari sekitar Rp 100 miliar di tahun 2021 menjadi hampir Rp 300 miliar di tahun 2022.
“Bahwasanya dalam membangun Blora ini kami bersama Bu Wakil Bupati tidak bisa sendirian. Saran masukan dari para sesepuh dan Diaspora Blora yang sedang pulang kampung sangat kami nantikan. Kami sangat terbuka, monggo kita Sesarengan mBangun Blora,” lanjut Bupati Arief.
Tidak hanya pembangunan infrastruktur, pembangunan SDM, pendidikan keagamaan dan pendidikan umum juga terus ditingkatkan.
“Program 1 Desa 2 Sarjana, program Blora Mengaji, Blora Bersholawat dan lainnya akan terus kita lanjutkan. Kita ingin pembangunan dunia dan akhiratnya seimbang. Dunianya dapat, akhiratnya dapat,” sambung Bupati Arief.
Sedangkan di bidang kesehatan, kualitas pelayanan kesehatan juga akan ditingkatkan dengan adanya penambahan fasilitas dan peningkatan layanan rumah sakit di wilayah barat dan selatan.
“InshaAllah di 2023 nanti pembangunan rumah sakit di Kunduran dan Randublatung akan kita mulai. Di Kunduran akan berdiri RS Bhayangkara bekerja sama dengan Polri. Sedangkan, di Randublatung akan kita bangun RSUD. Sejumlah rumah sakit swasta di Blora dan Cepu juga terus melakukan perbaikan dan peningkatan fasilitas,” terang Bupati Arief.
Musrenbangwil Bersama Gubernur, Bupati Blora Ajukan Usulan Infrastruktur
Selanjutnya di sektor ekonomi, Bupati Arief menuturkan, potensi UMKM di Kabupaten Blora saat ini sudah bagus. Sehingga, pihaknya akan terus mendorong dan memberikan fasilitas agar UMKM Blora dikenal masyarakat luar.
“Kita gelar pameran UMKM selama Ramadhan kemarin, agar pertumbuhan ekonomi lokal kita terus bergerak. Sedangkan mulai kemarin kita meluncurkan Pusat Oleh-Oleh Khas Blora yang berisi produk UMKM di selatan Alun-Alun Blora. Harapannya, para pemudik bisa ikut membeli dan mengenalkan produk UMKM Blora lebih luas,” pungkasnya. (Lingkar Network | Lilik Yuliantoro – Lingkarjateng.id)